Bashar Al Assad Ingin Rusia Tambah Personel Militer di Suriah

Reporter

Tempo.co

Jumat, 17 Maret 2023 08:35 WIB

Presiden Russia Vladimir Putin berpelukan dengan Presiden Suriah, Bashar al-Assad jelang menggelar pertemuan di Black Sea resort of Sochi, Russia, 20 November 2017. Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Suriah Bashar Al Assad dalam sebuah wawancara dengan kantor berita RIA pada Kamis, 16 Maret 2023, menyarankan agar kehadiran militer Rusia di Suriah bersifat permanen. Harapan itu disampaikan Assad usai rapat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Ibu Kota Moskow sehari sebelumnya.

Menurut Assad, pihaknya akan menyambut proposal dari Rusia jika ingin membuat sejumlah pangkalan militer baru dan menambah jumlah personel militernya di Suriah. Dia sangat yakin kehadiran Rusia di Suriah adalah hal yang baik sehingga tidak seharusnya bersifat sementara atau sebatas untuk memerangi terorisme.

“Perang melawan terorisme adalah topik hari ini, namun sifatnya sementara. Kehadiran militer Rusia di setiap negara tidak seharusnya bersifat sementara,” kata Assad.

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Suriah Bashar al Assad selama pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 13 September 2021. [Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS]

Assad menyoroti permasalahan yang terjadi saat ini adalah masalah keseimbangan di level internasional. Baginya, kehadiran Rusia di Suriah, penting untuk menyeimbangkan kekuatan di dunia sebagai sebuah negara yang berlokasi di laut Mediterania.

Advertising
Advertising

“Kami sangat yakin kalau Rusia punya keinginan untuk memperluas pangkalan militernya atau meningkatkan jumlah personil militernya, maka ini hanya perkara teknis atau logistik. Jika memang ada keinginan seperti itu, maka kami percaya ekspansi kehadiran militer Rusia di Suriah adalah hal yang baik,” kata Assad saat wawancara dengan RIA.

Sayangnya topik soal pangkalan militer (penambahan) itu tidak menjadi bahan diskusi oleh kedua belah pihak dari sudut pandang militer. Bukan hanya itu, mengumumkan kerja sama semacam itu juga jarang dilakukan karena kerahasiaan yang melekat dalam masalah militer. Assad hanya menekankan Rusia dan Suriah punya sudut pandang yang sama dalam hal politik dan militer.

Sumber: RT.com

Pilihan Editor: Cak Imin Ngarep Jadi Wakil Puan Maharani di 2024, Prabowo Bilang Begini

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

7 jam lalu

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.

Baca Selengkapnya

Hari Ini, Putin Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Masa Jabatan ke-5

11 jam lalu

Hari Ini, Putin Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Masa Jabatan ke-5

Pelantikan Vladimir Putin sebagai presiden Rusia untuk masa jabatan kelima pada upacara pelantikan yang akan digelar di Moskow.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

19 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

1 hari lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

2 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

3 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

3 hari lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

4 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya