Perang Bakhmut Belum Usai, Pasukan Ukraina Berusaha Patahkan Serangan Rusia

Reporter

Tempo.co

Editor

Ida Rosdalina

Selasa, 7 Maret 2023 18:31 WIB

Seorang prajurit Ukraina berjalan di jalan kosong, saat serangan Rusia di Ukraina berlanjut, di garis depan kota Bakhmut, di wilayah Donetsk, Ukraina 25 Februari 2023. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Ukraina terus mempertahankan kota timur Bakhmut dan bala bantuan akan dikirim, kata Presiden Volodymyr Zelensky, Senin malam, 6 Maret 2023, yang tampaknya memperpanjang pertempuran paling berdarah dalam perang dalam upaya untuk menghancurkan pasukan penyerang Moskow.

Moskow telah mengirim ribuan pasukan dalam serangan gelombang manusia selama beberapa pekan berusaha untuk merebut Bakhmut dan memperoleh kemenangan medan perang pertama dalam lebih dari setengah tahun.

Pasukan Ukraina telah menggali parit-parit lebih jauh ke barat dan dalam beberapa hari tampaknya sedang bersiap untuk mundur untuk melindungi pasukan mereka dan bertempur di tempat lain.

Tetapi, pernyataan Zelensky dalam pidato tadi malam menyiratkan Kyiv memilih untuk tidak hanya tinggal dan berjuang tetapi juga memperkuat kota itu, yang tampaknya yakin bahwa kerugian Rusia dalam usaha menyerbunya masih jauh lebih besar daripada pihak yang bertahan.

"Perintah dengan suara bulat mendukung" keputusan untuk tidak mundur, kata Zelensky. "Tidak ada posisi lain. Saya mengatakan kepada panglima tertinggi untuk menemukan pasukan yang tepat untuk membantu orang-orang kita di Bakhmut."

Advertising
Advertising

Rusia, yang meluncurkan invasi berskala penuh ke Ukraina setahun lalu dan mengklaim telah menganeksasi hampir seperlima teritorinya, mengatakan menguasai Bakhmut akan menjadi batu loncatan menuju perebutan kembali kawasan Donbas dan sekelilingnya, sebuah tujuan utama perang.

Pakar strategi Barat mengatakan kota yang telah hancur itu hanya memiliki sedikit nilai tetapi merebutnya akan memberikan Presiden Vladimir Putin sebuah kemenangan simbolis setelah serangan musim dingin yang melibatkan ratusan ribu tentara cadangan dan para tentara bayaran dari angkatan bersenjata swasta Grup Wagner, Rusia.

Berita terkait

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

19 jam lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

5 hari lalu

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

6 hari lalu

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

6 hari lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

7 hari lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

13 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

15 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

16 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

20 hari lalu

Zelensky Sambut Bantuan Senjata AS untuk Ukraina, Minta Segera Dikirim

Zelensky menyambut baik pemberian bantuan militer senilai US$60 miliar untuk negaranya oleh Dewan Perwakilan Rakyat AS.

Baca Selengkapnya

Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

28 hari lalu

Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

Zelensky mengecam serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel.

Baca Selengkapnya