Presiden Hungaria Desak Parlemen Ratifikasi RUU agar Finlandia dan Swedia Masuk NATO

Reporter

Tempo.co

Rabu, 1 Maret 2023 19:30 WIB

Seorang pelukis membuat sentuhan akhir pada mural yang menunjukkan potret Katalin Kariko, seorang ilmuwan kelahiran Hungaria dan wakil presiden senior di BioNTech, yang meletakkan dasar bagi vaksin mRNA untuk memerangi Covid-19, di Budapest, Hungaria, 28 Agustus 2021.[ REUTERS/Kriszta Fenyo]

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Hungaria Katalin Novak mendesak anggota parlemen pada Rabu 1 Maret 2023 untuk meratifikasi rancangan undang-undang agar Finlandia dan Swedia bisa masuk ke Organisasi Perjanjian Atlantik Utara (NATO) "sesegera mungkin."

Desakan ini dilontarkan ketika para deputi mulai memperdebatkan mosi tersebut setelah berbulan-bulan RUU itu terdampar di parlemen.

"Ini adalah keputusan yang kompleks, dengan konsekuensi serius, jadi diperlukan pertimbangan yang hati-hati," kata Novak di Facebook.

"Posisi saya jelas: Dalam situasi saat ini, aksesi Swedia dan Finlandia dibenarkan. Saya percaya Majelis Nasional akan membuat keputusan yang bijak secepat mungkin."

Dengan proses ratifikasi Hungaria terkatung-katung di parlemen sejak Juli, Perdana Menteri ultranasionalis Viktor Orban menyuarakan keprihatinan tentang keanggotaan NATO Swedia dan Finlandia untuk pertama kalinyapada Jumat lalu.

Advertising
Advertising

Di antara kritik lainnya, dia menuduh kedua negara menyebarkan "kebohongan langsung" tentang kesehatan demokrasi dan supremasi hukum di Hungaria.

Orban mengatakan lebih banyak pembicaraan diperlukan antara kelompok parlemen sebelum anggota parlemen memberikan suara pada tawaran keanggotaan, yang akan mulai diperdebatkan pada Rabu.

Menteri Luar Negeri Finlandia Pekka Haavisto pada Selasa mengatakan Hungaria bermaksud untuk mengirim delegasi parlementer ke Finlandia sekitar 9 Maret untuk membahas keanggotaan NATO yang tertunda dari negara Nordik itu.

Kepala staf Orban pada Sabtu mengatakan pemungutan suara untuk ratifikasi hanya dapat dilakukan pada paruh kedua Maret.

Swedia dan Finlandia mendaftar tahun lalu untuk bergabung dengan pakta pertahanan transatlantik setelah invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina. Namun, semua 30 negara anggota NATO harus mendukung aplikasi tersebut.

Swedia menghadapi keberatan dari Turki karena menyembunyikan apa yang dianggap Ankara sebagai anggota kelompok teroris.

Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan pada Senin pembicaraan dengan Swedia dan Finlandia mengenai tawaran keanggotaan NATO mereka akan dilanjutkan pada 9 Maret.

Meskipun dia mengatakan Swedia masih belum memenuhi kewajibannya berdasarkan memorandum yang ditandatangani tahun lalu.

Pilihan Editor: Turki Buka Lagi Pembicaraan Keanggotaan NATO Swedia dan Finlandia

REUTERS

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

1 hari lalu

Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

2 hari lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

2 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

2 hari lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

10 hari lalu

Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

MIrip dengan keluhan peserta Ferienjob di Jerman, sejumlah mahasiswa magang kerja di Hungaria menyebut proram ini bukan magang melainkan TKI.

Baca Selengkapnya

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

10 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya