Mobil Seruduk Kerumunan di Yerusalem Sebabkan 2 Tewas, Netanyahu: Serangan Teroris

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 10 Februari 2023 21:12 WIB

Sebuah mobil yang hancur setelah melakukan serangan dengan menabrakan diri ke kerumunan orang di Yerusalem, 10 Februari 2023. REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, Jakarta - Dua orang Israel termasuk satu bocah tewas dan beberapa lainnya terluka ketika seorang pengemudi seperti sengaja menabrakkan mobilnya ke kerumunan di halte bus pinggiran Yerusalem pada Jumat, 10 Februari 2023.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyatakan, insiden itu sebagai serangan teroris dan memerintahkan keamanan diperketat.

"Semua orang terbaring, terlempar, dalam kondisi yang sangat buruk. Sayangnya, satu anak tidak selamat," kata petugas layanan ambulans United Hatzalah, Ariel Ben-David, kepada Radio Angkatan Darat.

Polisi mengatakan pengemudi telah "dilumpuhkan" tetapi belum dipastikan apakah dia tewas. Seorang saksi mata mengatakan, dia menyaksikan serangan itu dari mobilnya dan beberapa saat kemudian ada seorang warga sipil menembak penyerang sebelum petugas polisi datang dan juga menembak ke dalam mobil.

Insiden itu terjadi selama periode ketegangan tinggi menyusul serangan di mana seorang pria bersenjata Palestina menembak tujuh orang di luar sinagog bulan lalu.

Menteri Keamanan Israel, Itamar Ben-Gvir, yang bertanggung jawab atas pasukan polisi di daerah tersebut, mengunjungi tempat kejadian.

Advertising
Advertising

Rekaman yang beredar di media sosial menunjukkan sebuah mobil biru menabrak tiang di depan halte bus di daerah Ramot, bagian dari Yerusalem yang dicaplok oleh Israel setelah perang Timur Tengah 1967.

Pasukan Israel melakukan ratusan penangkapan selama beberapa bulan terakhir di Tepi Barat yang diduduki. Hampir tiap hari terjadi baku tembak berdarah antara pasukan Israel dan kelompok bersenjata Palestina. Lebih dari 35 warga Palestina, termasuk pria bersenjata dan warga sipil, tewas sepanjang tahun ini.

Juru bicara Hamas, kelompok Islam yang berkuasa di Jalur Gaza, memuji serangan itu sebagai "operasi heroik" tetapi tidak mengaku bertanggung jawab.

Pilihan editor Sebut Israel Lakukan Apartheid ke Palestina, Wali Kota Barcelona Resmi Putuskan Hubungan

REUTERS

Berita terkait

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

3 jam lalu

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

Seorang wanita dikeluarkan dari sidang Mahkamah Internasional atau ICJ saat pejabat Israel menyampaikan pendapatnya.

Baca Selengkapnya

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

5 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

8 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

9 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

13 jam lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

22 jam lalu

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

IDF mengkonfirmasi tentara Israel membunuh seorang anggota senior Jihad Islam Palestina (PIJ) di Jenin, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

23 jam lalu

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Austria mengumumkan akan melanjutkan pendanaan bagi badan bantuan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

1 hari lalu

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

1 hari lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

1 hari lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya