KBRI Tokyo Tawarkan SDM Indonesia pada Perusahaan Jepang

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Minggu, 29 Januari 2023 20:33 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan sambutan pada acara pelepasan Pekerja Migran Indonesia (PMI) program G to G Jepang di Jakarta, Rabu, 22 Juni 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - KBRI Tokyo mempromosikan sumber daya manusia Indonesia dalam Employment Matching Fair in Hamamatsu 2023 guna mengisi kebutuhan tenaga kerja asing di Jepang.

Wakil Duta Besar RI untuk Jepang John Tjahjanto Boestami di Hamamatsu, Minggu, 29 Januari 2023, mengatakan kegiatan ini merupakan wadah interaksi antara para pemangku kepentingan Jepang di bidang pelatihan dan penempatan tenaga kerja.

Kegiatan itu dilatarbelakangi oleh kondisi Jepang saat ini yang membutuhkan sekitar 6,74 juta tenaga kerja asing pada 2040.

“Saya yakin SDM Indonesia dapat mengisi kebutuhan tenaga kerja usia produktif di Jepang. Namun demikian, seluruh pelaku penempatan dan pendidikan di Indonesia harus memastikan SDM yang akan bekerja memiliki kualitas yang mumpuni dan profesional,” katanya.

Sekitar 30 organisasi pengirim dan lembaga pelatihan kerja hadir di kota Hamamatsu untuk mempromosikan potensi sumber daya manusia Indonesia.

Lebih dari 80 perwakilan perusahaan dan organisasi Jepang hadir pada matching fair yang didukung oleh Asosiasi Penyelenggara Pemagangan Luar Negeri (AP2LN), JITCO, Asosiasi Bisnis Jepang Indonesia, Lembaga Persahabatan Indonesia Hamamatsu dan Kyodai Remittance.

Advertising
Advertising

Berdasarkan laporan Imigrasi Jepang pada Juni 2022, WNI di negara itu telah mencapai 83.000 orang. Dari jumlah tersebut, pekerja magang tercatat naik menjadi 44.000 orang dari sebelumnya 34.000.

Sementara itu, untuk kategori pekerja dengan keterampilan spesifik (specified skilled workers), jumlahnya mencapai hampir 10.000 orang.

Jumlah WNI di Jepang diperkirakan sudah mencapai 100.000 jiwa pada akhir 2022.

Kegiatan promosi SDM Indonesia di Hamamatsu merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Indonesia-Japan Friendship Day (IJFD) 2023.

IJFD adalah kegiatan promosi terpadu perdagangan, pariwisata dan investasi Indonesia serta layanan kekonsuleran dan keimigrasian, sekaligus promosi seni dan budaya Indonesia yang tersebar di 13 kota di Jepang. Kegiatan itu merupakan kelanjutan dari Indonesia Friendship Day (IFD) yang dilakukan sepanjang 2022 di 11 kota di Jepang.

Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

10 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

21 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

2 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

3 hari lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

3 hari lalu

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

Duel Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan akan tersaji pada babak final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad. Bagaimana perjalanan kedua tim?

Baca Selengkapnya