Guru di Inggris dan Wales Pertimbangkan Ikut Mogok, PM Sunak Makin Pusing

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 16 Januari 2023 17:00 WIB

Pekerja ambulans memegang plakat di luar stasiun Waterloo mereka, di tengah pemogokan karena perselisihan dengan pemerintah mengenai gaji, di London, Inggris 11 Januari 2023. REUTERS/Toby Melville

TEMPO.CO, Jakarta - Guru di Inggris dan Wales akan memutuskan aksi mogok pada Senin malam, 16 Januari 2023, bergabung dengan perawat, pekerja kereta api, dan buruh lainnya dalam melakukan aksi industri yang semakin memusingkan pemerintah Perdana Menteri Rishi Sunak.

Hasil pemungutan suara di antara para guru yang tergabung dalam National Education Union (NEU) dijadwalkan pada pukul 1700 GMT (24.00 WIB) pada hari Senin. The Sunday Times mengutip sumber serikat pekerja yang mengatakan anggota di Inggris dan Wales memilih untuk mendukung pemogokan yang dimulai pada bulan Februari.

Baca juga 100 Ribu Pegawai Negeri Inggris Ancam Mogok Nasional 1 Februari

Sunak berada di bawah tekanan untuk menyelesaikan perselisihan gaji dengan ratusan ribu pekerja setelah berbulan-bulan pemogokan yang menyebabkan gangguan meluas.

Dengan inflasi mencapai lebih dari 10%, pekerja dari berbagai sektor menuntut upah lebih tinggi.

Advertising
Advertising

NEU mengatakan pemerintah menawarkan kenaikan gaji 5% yang dikatakan setara dengan kenaikan harga. Gaji guru yang rendah juga mendorong banyak orang meninggalkan profesinya, kata serikat pekerja.

Pemerintah mengatakan tidak mampu menanggung kenaikan upah yang besar dan memperingatkan bahwa setiap kenaikan besar untuk gaji akan memperburuk inflasi.

Pekan lalu, pemungutan suara pemogokan oleh serikat guru yang berbeda di Inggris tidak memenuhi ambang batas jumlah pemilih yang disyaratkan, tetapi laporan menunjukkan pemogokan oleh NEU, serikat pendidikan terbesar di Inggris dengan sekitar 500.000 anggota, akan terus berlanjut.

Guru di Skotlandia lebih dulu menggelar aksi mogok yang menyebabkan banyak sekolah ditutup.

Keputusan para guru untuk mogok "disesalkan", kata menteri transportasi Mark Harper pada hari Minggu.

Meskipun ada harapan bahwa tawaran baru untuk pekerja kereta api dapat mengakhiri pemogokan di sektor itu, perwakilan perawat telah memperingatkan pemogokan mereka dapat meningkat.

Anggota Royal College of Nursing akan mogok pada Rabu dan Kamis, sementara serikat memperingatkan pemogokan putaran berikutnya bisa lebih parah, dengan dua kali lipat jumlah perawat di Inggris ikut aksi pada Februari kecuali resolusi ditemukan.

REUTERS

Berita terkait

Hari Bidan Sedunia, Ini Fungsi dan Syarat Menjadi Bidan

2 jam lalu

Hari Bidan Sedunia, Ini Fungsi dan Syarat Menjadi Bidan

Biasanya bidan hanya membantu persalinan normal tanpa komplikasi, jika terjadi persalinan tidak normal atau berisiko maka bumil dianjurkan ke dokter.

Baca Selengkapnya

Hari Bidan Sedunia, Ini Perbedaan Bidan, Perawat, dan Suster

14 jam lalu

Hari Bidan Sedunia, Ini Perbedaan Bidan, Perawat, dan Suster

Orang kerap menganggap bidan, perawat dan suster profesi yang sama, padahal ketiganya berbeda fungsi dan tugas. Di Hari Bidan Sedunia simak ulasannya.

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

20 jam lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

4 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

4 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

4 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

5 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

6 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya