Pecatur Wanita Iran Tampil Tanpa Jilbab di Turnamen Internasional

Reporter

Tempo.co

Rabu, 28 Desember 2022 09:26 WIB

Pecatur Iran Sara Khadem bertanding tanpa mengenakan jilbab, dalam Kejuaraan Catur Cepat dan Blitz Dunia FIDE di Almaty, Kazakhstan 26 Desember 2022. Gambar ini diperoleh Reuters pada 27 Desember 2022. (Lennart Ootes | REUTERS)

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pecatur perempuan asal Iran telah mengambil bagian dalam turnamen internasional tanpa jilbab. Perempuan bernama Sara Khadem ini adalah olahragawan terbaru asal Iran yang tampil di kompetisi tanpa jilbab sejak protes anti-pemerintah dimulai.

Baca: Demi Cegah Istri Ali Daei ke Luar Negeri, Iran Mendadak Ubah Rute Penerbangan

Iran telah dilanda demonstrasi menentang kepemimpinan ulama di negara itu sejak pertengahan September. Protes membara setelah tewasnya wanita Kurdi Iran berusia 22 tahun Mahsa Amini dalam tahanan polisi moralitas karena pakaian tidak pantas.

Outlet berita Iran Khabarvarzeshi dan Etemad, dalam laporan pada hari Senin, mengatakan Sara Khadem telah berkompetisi di FIDE World Rapid and Blitz Chess Championships di Almaty, Kazakhstan, tanpa jilbab. Di Iran, jilbab wajib dikenakan di bawah aturan berpakaian ketat.

Foto-foto yang diposting oleh kedua outlet tersebut tampak menunjukkan bahwa Sara Khadem tampil tanpa kerudung selama turnamen berlangsung. Khabarvarzeshi juga memposting foto Khadem mengenakan jilbab tetapi tanpa mengatakan apakah itu diambil di acara yang sama.

Tidak ada komentar di halaman Instagram Khadem tentang turnamen atau laporannya. Dia juga tidak menanggapi pesan yang dikirimkan oleh Reuters.

Advertising
Advertising

Khadem, lahir pada tahun 1997 dan juga dikenal sebagai Sarasadat Khademalsharieh. Saat ini ia berada di peringkat 804 dunia , menurut situs Federasi Catur Internasional. Situs web untuk acara 25-30 Desember mendaftarkannya sebagai peserta di kompetisi Rapid dan Blitz.

Protes menandai salah satu tantangan paling berani terhadap kepemimpinan Iran sejak revolusi 1979 dan telah menarik rakyat Iran dari semua lapisan masyarakat. Wanita telah memainkan peran penting, beberapa di antaranya melepas dan bahkan membakar jilbab.

Pada Oktober, pendaki Iran Elnaz Rekabi berkompetisi di Korea Selatan tanpa jilbab. Dia lalu mengatakan bahwa hal itu dilakukan tanpa sengaja.

Pada November, seorang pemanah Iran mengatakan dia tidak melihat jilbabnya jatuh selama upacara penghargaan di Teheran. Pernyataan itu muncul setelah sebuah video beredar yang menunjukkan dia membiarkan jilbabnya jatuh.

Dalam komentar yang dilaporkan oleh media pemerintah pada bulan November, wakil menteri olahraga Iran, Maryam Kazemipour, mengatakan beberapa atlet wanita Iran telah bertindak melawan norma-norma Islam. Namun mereka telah meminta maaf atas tindakan tersebut.

Beberapa tim olahraga nasional menahan diri untuk tidak menyanyikan lagu kebangsaan, terutama sebelum pertandingan pembukaan Iran di Piala Dunia sepak bola. Tim bernyanyi menjelang pertandingan kedua dan ketiga mereka. Pihak berwenang Iran telah menindak keras protes tersebut. Pemerintah menyatakan protes itu sebagai kerusuhan yang dipicu oleh asing.

Menurut kantor berita aktivis HRANA, 507 pengunjuk rasa telah tewas pada Kamis, termasuk 69 anak di bawah umur. Enam puluh enam anggota pasukan keamanan juga tewas. Pejabat negara mengatakan 300 orang tewas, termasuk anggota pasukan keamanan dalam demo mendukung Mahsa Amini.

Simak: Iran Ungkap Alasan Tangkap Warga Diduga Terkait dengan Inggris

REUTERS

Berita terkait

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

3 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

4 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

5 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

6 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

7 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

7 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Ernest Regia Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Olimpiade Sains di Kazakhstan

7 hari lalu

Ernest Regia Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Olimpiade Sains di Kazakhstan

Ernest Regia meraih juara 1 Olimpiade Sains Mahasiswa Republik ke-16 di Universitas Buketov, Karaganda, Kazakhstan pada 25 April 2024.

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

9 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

9 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

10 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya