The Sun Minta Maaf karena Terbitkan Artikel yang Menghina Meghan Markle

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 24 Desember 2022 10:30 WIB

Meghan Markle, Duchess of Sussex, menangis saat menghadiri pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth di London, Inggris, 19 September 2022. Menurut seorang ahli kerajaan, Meghan Markle "tidak memiliki emosi yang tulus" dan tahu air matanya akan difoto. REUTERS/Toby Melville

TEMPO.CO, Jakarta - Surat kabar asal Inggris The Sun pada Jumat, 23 Desember 2022, meminta maaf karena telah mempublikasi tulisan Tajuk (kolom) yang dibuat oleh pembawa acara televisi, Jeremy Clarkson, mengenai istri Pangeran Harry, Meghan Markel. Permohonan maaf disampaikan setelah pemuatan tulisan itu banyak kena komplain dari regulator media di Inggris.

“Kami di The Sun menyayangkan publikasi artikel ini dan kami meminta maaf dengan tulus,” tulis The Sun dalam pernyataannya, yang juga menegaskan tulisan kontoversi tersebut sudah dihapus dari website dan arsip.

Baca juga:Doxing Jurnalis Liputan6.com Terjadi setelah Menulis Artikel soal Arteria Dahlan

Advertising
Advertising

Meghan Markle, Duchess of Sussex, saat hadiri uk pemakaman Ratu Elizabeth II di London, Inggris. 19 September 2022.Tom Jenkins/Pool via REUTERS

Clarkson dikenal sebagai pembawa acara ‘Top Gear’. Tulisannya dipublikasi pada akhir pekan lalu.

“Pada malam saya berbaring, namun tidak bisa tidur, gigi-gigi saya gemelutuk dan membayangkan hari saat dia (Meghan) berparade tanpa busana di jalan-jalan setiap kota di Inggris, saat yang sama orang-orang meneriakkan kata ’malulah’ dan melemparkan kotoran padanya,” tulis Clarkson.

Independent Press Standards Organisation (IPSO), yakni organisasi kewartawanan di Inggris pada Selasa, 20 Desember 2022, mengatakan pihaknya telah menerima lebih dari 17.500 komplain mengenai tulisan tersebut. Itu adalah komplain paling banyak sejak 2014 untuk sebuah artikel.

Lebih dari 60 anggota parlemen menanda-tangani sebuah surat yang ditulis oleh Caroline Nokes, Kepala Parlemen Inggris bidang Perempuan dan Kesetaraan. Surat tersebut dilayangkan ke Pemimpin Redaksi The Sun yang memperingatkan artikel – artikel semacam itu hanya memperburuk kebencian dan kekerasan terhadap perempuan.

Dalam sebuah pernyataan yang diunggah di Twitter pada Senin, 19 Desember 2022, Clarkson mengatakan dia ketakutan karena telah menorehkan banyak luka dan akan lebih hati-hati di masa mendatang.

Sumber: Reuters

Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle Buat Serial Dokumenter Baru, Libatkan Para Pemimpin Dunia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

22 jam lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

4 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

4 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

5 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

5 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

5 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

6 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

6 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya