Pemilu Malaysia Hari Ini, Anwar Ibrahim Hadapi Blok Muslim-Melayu

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

Sabtu, 19 November 2022 10:45 WIB

Warga mengantre untuk memberikan suara pada Pemilu Malaysia di Permatang Pauh, Penang, Malaysia, 19 November 2022. REUTERS/Hasnoor Hussain

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilu Malaysia digelar hari ini, Sabtu, 19 November 2022. Sebanyak 21,1 juta warga termasuk 5 juta pemilih baru, akan memilih 222 anggota parlemen yang bisa menentukan perdana menteri mendatang.

Koalisi Anwar Ibrahim diperkirakan akan meraih jumlah kursi parlemen terbanyak tetapi gagal merebut mayoritas yang dibutuhkan untuk membentuk pemerintahan saat ia berhadapan dengan blok yang dipimpin oleh Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob dan mantan perdana menteri Muhyiddin Yassin.

Baca juga Pemilu Malaysia Besok, Anwar Ibrahim Unggul dalam Jajak Pendapat

Tanpa pemenang yang jelas, ketidakpastian politik dapat berlanjut karena Malaysia menghadapi perlambatan pertumbuhan ekonomi dan kenaikan inflasi. Negeri Jiran ini berganti tiga perdana menteri dalam 4 tahun terakhir.

Masalah utama adalah prospek ekonomi dan kenaikan inflasi. Banyak orang Malaysia frustrasi dengan ketidakstabilan politik yang menurut mereka telah mengalihkan fokus pemerintah dari pembangunan ekonomi.

Advertising
Advertising

Jajak pendapat menunjukkan Anwar memimpin. Lembaga independen Merdeka Center memperkirakan, koalisi reformis Pakatan Harapan Anwar akan mengambil 82 kursi, aliansi Perikatan Nasional Muhyiddin, mendapatkan momentum di antara orang Melayu di 43 kursi, Barisan Ismail di 15 tetapi juga 45 kursi dekat untuk menelepon.

Anwar adalah pilihan utama untuk perdana menteri dengan 33%, diikuti oleh Muhyiddin dengan 26% dan Ismail dengan 17%.

Barisan memerintah selama 60 tahun, dari kemerdekaan hingga 2018, sedangkan Perikatan adalah blok baru yang muncul sebagai kekuatan ketiga.

"Untuk membentuk pemerintahan berikutnya, Anwar harus memenangkan mayoritas," kata Oh Ei Sun, peneliti senior di Institut Urusan Internasional Singapura. "Kalau tidak, bahkan jika mereka memenangkan kursi terbanyak, koalisi Melayu-Muslim akan bersatu untuk membentuk pemerintahan berikutnya."

Anwar nyaris menjadi perdana menteri pada tahun 2020, tetapi perebutan kekuasaan dalam koalisinya memusnahkan kesempatan itu. Lebih dari dua dekade sebagai tokoh oposisi termasuk sembilan tahun penjara karena sodomi dan korupsi, tuduhan yang menurutnya bermotivasi politik.

Dia dibebaskan dari penjara pada 2018 setelah bergabung dengan mantan Perdana Menteri Mahathir Mohamad, mentor sekaligus saingan lamanya, untuk mengalahkan Barisan pertama kalinya dalam sejarah Malaysia di tengah kemarahan publik terhadap pemerintah atas skandal 1MDB bernilai miliaran dolar.

Koalisi itu runtuh setelah 22 bulan berkuasa karena pertikaian atas janji Mahathir, yang kini berusia 97 tahun, untuk menyerahkan jabatan perdana menteri kepada Anwar. Muhyiddin sempat menjadi perdana menteri, tetapi pemerintahannya runtuh tahun lalu, membuka jalan bagi Barisan untuk kembali berkuasa dengan Ismail di pucuk pimpinan.

Blok Anwar multietnis, sedangkan dua lainnya mengutamakan kepentingan mayoritas etnis Melayu Muslim. Blok Muhyiddin termasuk partai Islam yang menggembar-gemborkan hukum syariah di Malaysia.

Reuters

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

7 jam lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

13 jam lalu

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

Microsoft investasi Rp 35 triliun di Malaysia, begini sejarah raksasa teknologi AS Itu.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

1 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

2 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

4 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

6 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

7 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

7 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya