Mesir Mata-Matai Delegasi Jerman di COP27 , Tersinggung Ucapan Scholz?

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 14 November 2022 16:30 WIB

Kanselir Jerman Olaf Scholz saat Majelis Federal berkumpul untuk memilih presiden negara bagian Jerman yang baru, di gedung Bundestag Paul Loebe Haus di Berlin, Jerman 13 Februari 2022. REUTERS/Michele Tantussi/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi federal Jerman memperingatkan delegasi negara mereka di KTT lingkungan COP27 di Mesir tentang kemungkinan dimata-matai oleh agen keamanan Mesir.

Dalam email yang dikirim pada hari Sabtu, 12 November 2022, polisi Jerman atau BKA, memperingatkan delegasi dari "pengawasan terbuka dan rahasia melalui fotografi dan videografi" oleh agen Mesir, kata salah satu orang yang mengutip dari email tersebut.

Komentar pekan lalu oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz tentang catatan hak asasi manusia Mesir memicu ancaman pengawasan, kata orang itu.

Dua pejabat lain di Jerman mengkonfirmasi adanya peringatan tersebut, meskipun mereka menolak untuk menjelaskan kata-kata spesifiknya.

Tidak ada tanggapan segera atas permintaan komentar dari kepresidenan COP27 Mesir atau layanan informasi negara, yang menangani hubungan dengan media asing.

Tiga peserta Jerman di COP27, dari organisasi non-pemerintah dan industri, mengatakan mereka telah menerima peringatan lisan dari peserta lain dan delegasi dari kemungkinan pengawasan.

Advertising
Advertising

Dua anggota LSM mengatakan kepada Reuters tentang apa yang mereka pandang sebagai aktivitas mencurigakan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, termasuk difoto dan diikuti. Salah satunya adalah Susann Scherbarth dari Federasi Jerman untuk Lingkungan dan Konservasi Alam.

Pejabat di kementerian luar negeri Jerman mengatakan pihaknya mengharapkan para peserta untuk "dapat bekerja dan bernegosiasi dalam kondisi yang aman".

"Untuk tujuan ini, kami terus melakukan pertukaran dengan pihak Mesir," kata pejabat itu, yang berbicara tanpa menyebut nama.

Kemenlu Mesir belum mengeluarkan tanggapan atas pernyataan Jerman ini.

Pada hari Selasa, Scholz mengatakan dia bicara dengan tuan rumah COP27 masalah mogok makan tahanan bernama Alaa Abd el-Fattah, seorang aktivis dan blogger terkemuka yang dijatuhi hukuman lima tahun atas tuduhan menyebarkan berita palsu.

"Keputusan perlu diambil, pembebasan harus dimungkinkan, sehingga tahanan yang mogok makan itu tidak mati," kata Scholz kepada wartawan.

Berita terkait

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

9 jam lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

23 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

2 hari lalu

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

Borussia Dortmund mengumumkan, Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

3 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

3 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

3 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

5 hari lalu

Wamendag ke Mesir Bahas Perjanjian Dagang Bilateral di Tengah Kondisi Ekonomi Global yang Tidak Stabil

Pemerintah Indonesia terbuka terhadap pemanfaatan transaksi imbal dagang business-to-business (b-to-b).

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

5 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

6 hari lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

6 hari lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya