Penembakan Massal di Thailand, 30 Tewas Mayoritas Anak-anak

Reporter

Daniel Ahmad

Kamis, 6 Oktober 2022 16:35 WIB

Mantan petugas polisi, Lieutenant Panya Khamrab yang menjadi tersangka aksi penembakan di penitipan anak di Thailand . FOTO/VIRALPRESS/telegraph.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Lebih dari 30 orang tewas dalam penembakan massal di Thailand. Juru bicara kepolisian Thailand mengkonfirmasi, peristiwa tersebut terjadi di pusat penitipan anak (daycare) di sebuah provinsi timur laut Thailand.

Al Jazeera, mengutip keterangan Kepolisian Thailand pada Kamis, 6 Oktober 2022, mewartakan, korban tewas di antaranya anak-anak dan orang dewasa. Pelaku penembakan massal di Thailand adalah laki-laki bersenjata, mantan aparat kepolisian. Perburuan oleh pihak berwenang saat ini sedang berlangsung.

Tempat penitipan anak di Thailand setelah terjadi aksi penembakan oleh seorang mantan petugas kepolisian. FOTO/VIRALPRESS/telegraph.co.uk

Baca juga: Perampokan Bersenjata Api di Tangsel, Polisi Sebut Tak Ada Korban Jiwa

Advertising
Advertising

Sky News mengutip media lokal menyebut pelaku penembakan di Thailand membawa senjata dan pisau. Dia masuk ke pusat penitipan anak tersebut dengan cara memaksa masuk kemudian melepaskan tembakan.

Mayor Jenderal Polisi Achayon Kraithong mengatakan laki-laki bersenjata itu melepaskan tembakan pada Kamis sore, 6 Oktober 2022 di pusat kota Nong Bua Lamphu. Dia mengatakan 30 orang tewas tetapi tidak menginformasikan lebih lanjut. Usai melepaskan tembakan, pelaku bunuh diri.

Seorang juru bicara kantor urusan publik regional Thailand mengatakan sejauh ini 26 kematian telah dikonfirmasi. Di antaranya 23 anak-anak, dua guru dan satu anggota polisi.

Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-Ocha telah memperingatkan semua otoritas di negaranya agar mengambil tindakan dan menangkap pelakunya

Penembakan massal jarang terjadi di Thailand. Aksi penembakan massal terakhir terjadi pada 2020 saat seorang tentara yang marah atas kesepakatan properti, menembaki sedikitnya 29 orang dan melukai 57 orang dalam amukan yang terjadi di empat titik lokasi.

Baca juga: Kenali 11 Mata Uang Negara ASEAN sebelum Berwisata ke Asia Tenggara, Berapa Kurs Rupiahnya?

AL JAZEERA | SKY NEWS

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

33 menit lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

16 jam lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

1 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

3 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

3 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

4 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya