Bolivia Beri Waktu Diplomat Amerika 72 Jam untuk Pergi
Selasa, 10 Maret 2009 08:25 WIB
TEMPO Interaktif, La Paz:Bolivia Senin (10/3) waktu setempat telah memerintahkan diplomat senior Amerika Serikat untuk meninngalkan negaranya dalam waktu 72 jam. Ini dilakukan setelah Presiden Evo Morales menuduh diplomat itu berpartisipasi dalam “konspirasi” melawan pemerintahannya yang berhaluan kiri .
Francisco Martinez, Sekretaris Kedua pada Kedutaan Besar Amerika di La Paz telah “dibebastugaskan”, kata Morales di istana pemerintahan.
“Martinez telah melakukan kontak permanen dengan kelompok oposisi selama periode kariernya,” jelas Morales yang menurutnya akibat aktivitas Martinez, situasi Bolivia dalam keadaan kacau pada September 2008, Senin (10/3).
Pengusiran Martines adalah yang kedua kalinya dilakukan Morles. September lalu ia telah mengusir Duta Besar Amerika di Bolivia, Philip Goldberg atas alasan yang sama.
“Kami telah memfinalisasi permintaan diplomatik dan memberikan waktu kepada Martinez 72 jam untuk meninggalkan Bolivia,” kata Menteri Luar Negeri Bolivia, David Choquehuanca.
AFP | BAGUS WIJANARKO
Francisco Martinez, Sekretaris Kedua pada Kedutaan Besar Amerika di La Paz telah “dibebastugaskan”, kata Morales di istana pemerintahan.
“Martinez telah melakukan kontak permanen dengan kelompok oposisi selama periode kariernya,” jelas Morales yang menurutnya akibat aktivitas Martinez, situasi Bolivia dalam keadaan kacau pada September 2008, Senin (10/3).
Pengusiran Martines adalah yang kedua kalinya dilakukan Morles. September lalu ia telah mengusir Duta Besar Amerika di Bolivia, Philip Goldberg atas alasan yang sama.
“Kami telah memfinalisasi permintaan diplomatik dan memberikan waktu kepada Martinez 72 jam untuk meninggalkan Bolivia,” kata Menteri Luar Negeri Bolivia, David Choquehuanca.
AFP | BAGUS WIJANARKO
