Taiwan Lakukan 'Serangan Balik', jika China Masuk Wilayahnya

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 31 Agustus 2022 13:20 WIB

Jet tempur Mirage 2000-5 mendarat di Pangkalan Udara Hsinchu di Hsinchu, Taiwan 5 Agustus 2022. Seorang sumber militer China mengungkapkan, latihan itu dilakukan sebagai persiapan untuk pertempuran sesungguhnya. REUTERS/Annabelle Chih

TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan akan menggunakan haknya untuk membela diri dan melakukan "serangan balik" jika angkatan bersenjata China memasuki wilayahnya.

China, yang mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya, mengadakan latihan militer di sekitar pulau itu bulan ini sebagai reaksi atas kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taipei.

Pejabat pertahanan Taiwan mengatakan patroli militer "intensitas tinggi" China di dekat Taiwan terus berlanjut dan niat Beijing untuk menjadikan Selat Taiwan yang memisahkan kedua belah pihak sebagai "laut dalam" akan menjadi sumber utama ketidakstabilan di wilayah tersebut.

"Untuk pesawat dan kapal yang memasuki wilayah laut dan udara kami sejauh 12 mil laut, tentara nasional akan menggunakan hak untuk membela diri dan melakukan serangan balik tanpa kecuali," kata Lin Wen-Huang, wakil kepala staf umum untuk operasi dan perencanaan, kepada wartawan dalam jumpa pers, Rabu, 31 Agustus 2022.

Taiwan mengeluhkan drone China berulang kali terbang dekat dengan kelompok pulau kecilnya di dekat pantai China.

Militer akan menggunakan hak yang sama untuk "menyerang balik" pesawat tak berawak China yang tidak mengindahkan peringatan untuk meninggalkan wilayahnya setelah menimbulkan ancaman, kata Lin.

Taiwan memberikan tembakan peringatan ke pesawat tak berawak China untuk pertama kalinya pada hari Selasa tak lama setelah Presiden Tsai Ing-wen memerintahkan militer Taiwan untuk mengambil "tindakan balasan yang kuat" terhadap apa yang disebutnya sebagai provokasi China.

Kementerian Luar Negeri China minggu ini menolak tuduhan Taiwan tentang pesawat tak berawak sebagai "tidak layak untuk dipermasalahkan", mendorong Taipei untuk melabeli Beijing sebagai tidak lebih dari pencuri.

Advertising
Advertising

Dalam pengarahan yang sama, Ma Cheng-Kun, seorang direktur dari akademi militer Universitas Pertahanan Nasional Taiwan, mengatakan China mungkin akan bergerak lebih jauh untuk menolak lewatnya kapal-kapal angkatan laut asing melalui selat itu tanpa izinnya.

"Setelah status normal militer baru dikonsolidasikan, maka risiko tabrakan akan meningkat jika kapal angkatan laut asing bersikeras pada hak navigasi dan kebebasan," katanya.

Kapal perang AS dan dari negara-negara sekutu seperti Inggris dan Kanada secara rutin berlayar melalui selat dalam beberapa tahun terakhir, termasuk dua kapal perang Angkatan Laut AS pekan lalu.

Angkatan bersenjata Taiwan diperlengkapi dengan baik tetapi disepelakan oleh China. Tsai mengawasi program modernisasi dan menjadikan peningkatan belanja pertahanan sebagai prioritas.

China tidak mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk membawa pulau itu di bawah kendalinya. Taipei menolak klaim kedaulatan Beijing, dengan mengatakan bahwa Republik Rakyat China tidak pernah memerintah pulau itu dan hanya rakyat Taiwan yang dapat memutuskan masa depan mereka.

Reuters

Baca juga Drone Asing Masuk Kinmen, China: Pertahanan Taiwan Lemah

Berita terkait

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

3 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

5 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

5 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

5 hari lalu

Pameran Dekorasi Rumah Indonesia di Taiwan Raup Transaksi Rp 4,73 Miliar

Kementerian Perdagangan menggelar pameran dekorasi rumah Indonesia di Taiwan, total transaksi yang diperoleh Rp 4,73 miliar.

Baca Selengkapnya

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

6 hari lalu

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

Menlu AS, Antony Blinken, bertemu dengan timpalannya dari Cina, Wang Yi, untuk membicarakan banyak hal, termasuk hubungan Cina-Rusia.

Baca Selengkapnya

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

7 hari lalu

Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.

Baca Selengkapnya

Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

8 hari lalu

Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

9 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.

Baca Selengkapnya

Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

9 hari lalu

Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

10 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya