Banjir Kentucky Memburuk, Korban 28 Orang

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 1 Agustus 2022 09:40 WIB

Area banjir di Kentucky timur, AS 27 Juli 2022. Garda Nasional AS/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir yang disebabkan oleh hujan lebat di Kentucky timur, AS telah menewaskan sedikitnya 28 orang, termasuk empat anak-anak, kata Gubernur Andy Beshear pada hari Minggu, 31 Juli 2022, ketika pihak berwenang bekerja untuk menyediakan makanan dan tempat tinggal bagi ribuan korban.

Beberapa rumah di daerah paling parah terendam banjir setelah berhari-hari diguyur hujan lebat yang oleh Beshear digambarkan sebagai terburuk dalam sejarah negara bagian Amerika Serikat itu. Tim penyelamat memandu perahu motor melalui area perumahan dan perkantoran mencari korban.

"Semuanya hilang. Seluruh kantor hilang," kata salah satu korban banjir, Rachel Patton, kepada WCHS TV. Di sekelilingnya, rumah-rumah terendam air hingga separuh bangunan.

"Kami harus berenang keluar, dan itu dingin. Itu di atas kepalaku, jadi ya. Itu menakutkan."

Para pejabat memperingatkan jumlah korban tewas dapat terus meningkat dengan curah hujan yang diperkirakan berpotensi menghambat upaya penyelamatan. Layanan Cuaca Nasional memperkirakan hujan dan badai hingga Selasa, 2 Agustus 2022, dengan peringatan banjir berlaku hingga Senin pagi di Kentucky selatan dan timur.

"Kami masih fokus untuk memenuhi kebutuhan mendesak dalam menyediakan makanan, air, dan tempat tinggal bagi ribuan warga Kentuckian kami yang telah mengungsi akibat bencana banjir ini," kata Beshear dalam sebuah pernyataan.

Beshear, yang menyatakan keadaan darurat negara atas banjir, sebelumnya mengatakan kepada NBC bahwa pihak berwenang akan "menemukan mayat selama berminggu-minggu" ketika tim penyelamat menyebar ke daerah-daerah yang lebih terpencil.

Advertising
Advertising

Banjir adalah bencana nasional besar kedua di Kentucky dalam tujuh bulan, menyusul tornado yang merenggut hampir 80 nyawa di bagian barat negara bagian itu pada Desember.

Presiden Joe Biden mengumumkan bencana besar di Kentucky pada hari Jumat, memungkinkan dana federal dialokasikan ke negara bagian. Kantor Beshear mengatakan bahwa penduduk yang terkena dampak dapat mulai mengajukan permohonan bantuan bencana dari Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA).

Aliran listrik terganggu, dengan lebih dari 14.000 laporan padam pada Minggu sore, menurut PowerOutage US.

Reuters

Berita terkait

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

1 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

1 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

1 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

2 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

4 jam lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

4 jam lalu

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

4 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

5 jam lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

5 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

13 jam lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya