Sembuh dari Covid-19, Biden Sindir Donald Trump Soal Vaksin

Kamis, 28 Juli 2022 20:21 WIB

First Lady AS Jill Biden dan Wakil Presiden AS Kamala Harris dipastikan negatif. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden merayakan kesembuhannya dari COVID-19 pada Rabu, 27 Juli 2022. Ia langsung menyerukan kepada orang Amerika untuk divaksinasi dengan membandingkan kasusnya dan Donald Trump.

Biden, yang berusia 79, mengakhiri masa isolasinya dari COVID-19 setelah dites negatif pada Selasa malam, 26 Juli 2022. Dia menguji ulang pada Rabu pagi.

Saat sambutannya kepada staf dan wartawan di Gedung Putih, dia mengatakan pulih tanpa rasa takut berkat perawatan yang baik dan obat-obatan yang tersedia.

"Gejala saya ringan, pemulihan saya cepat dan saya merasa baik-baik saja. Sepanjang waktu saya dalam isolasi, saya dapat bekerja, menjalankan tugas kantor tanpa gangguan. Ini adalah pernyataan nyata, kita dalam perang melawan Covid-19," kata Biden, seperti dilansir Reuters.

“Inilah intinya: Ketika pendahulu saya (Trump) terkena Covid-19, dia harus diterbangkan dengan helikopter ke Walter Reed Medical Center. Dia sakit parah. Syukurlah, dia pulih," kata Biden. "Ketika saya terkena Covid-19, saya bekerja dari lantai atas di Gedung Putih untuk periode lima hari. Perbedaannya adalah vaksinasi, tentu saja."

Advertising
Advertising

Dr. Kevin O'Connor, dalam memo yang dirilis sebelumnya oleh Gedung Putih, menyatakan, Biden terbebas dari demam dan tidak lagi mengkonsumsi acetaminophen (Tylenol). Presiden mengalami gejala ringan termasuk batuk, sakit tenggorokan dan nyeri tubuh sejak tes awal positif Kamis lalu. "Gejalanya terus membaik, dan hampir sepenuhnya sembuh," kata O'Connor.

Biden berpotensi menghadapi Trump lagi dalam pemilu presiden 2024 jika keduanya mencalonkan diri dan memenangkan nominasi partai masing-masing. Saat memenangkan pemilu 2020, salah satu janji Biden menangani pandemi lebih serius daripada mantan Presiden Donald Trump.

Presiden Biden telah mengawasi peluncuran vaksin yang dikembangkan di bawah masa jabatan Trump dan mendesak orang Amerika untuk disuntik dan mempertimbangkan untuk memakai masker. Mengingat gelombang baru subvarian Omicron BA.5 dari virus corona menyebar di seluruh Amerika Serikat.

Biden mengenakan masker dalam perjalanannya ke Taman Mawar dan melepasnya untuk sambutannya di sana. Dia akan memakai masker selama 10 hari penuh ketika dia berada di sekitar orang lain. O'Connor menyebut, langkah itu perlu dilakukan sebab potensi paparan personel Secret Service dan staf Gedung Putih yang berada di dekatnya.

O'Connor mengatakan Biden akan diuji secara teratur untuk melihat potensi kasus "pantulan" Covid-19 yang dialami oleh beberapa pasien yang telah dirawat dengan Paxlovid, obat yang diterima presiden.

Gedung Putih sangat ingin menunjukkan Biden bekerja selama masa pemulihannya. Dia mengadakan acara virtual dari kediaman Gedung Putih selama beberapa hari dan melakukan komentar video pada hari pertama dia dinyatakan positif Covid-19 untuk meyakinkan orang Amerika bahwa dia baik-baik saja.

"Sekarang, saya harus kembali ke Kantor Oval," kata Biden di akhir sambutannya pada Rabu yang disambut sorak-sorai dari staf Gedung Putih.

Baca: Biden Terinfeksi Corona, Xi Jinping Kirim Pesan Lekas Sembuh

REUTERS

Berita terkait

Terancam Masuk Penjara, Apa Dampaknya bagi Pencalonan Donald Trump?

4 jam lalu

Terancam Masuk Penjara, Apa Dampaknya bagi Pencalonan Donald Trump?

Jika Trump jadi dipenjara, Amerika bisa jadi akan menghadapi momen yang belum pernah terjadi: Seorang mantan presiden AS berada di balik jeruji besi.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

5 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

9 jam lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

17 jam lalu

Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

Sejak 7 Oktober, 16 pekerja medis tewas akibat serangan udara Israel di Lebanon, dan 380 orang lainnya tewas termasuk 72 warga sipil.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

2 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

2 hari lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

3 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

3 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

3 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

4 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya