Penembakan di Kanada, Dua Tunawisma dan Pelaku Tewas

Reporter

Tempo.co

Selasa, 26 Juli 2022 08:49 WIB

Benda-benda tergeletak di tanah di lokasi terjadinya penembakan di pinggiran Vancouver, Langley, British Columbia, Kanada 25 Juli 2022. REUTERS/Jesse Winter

TEMPO.CO, Jakarta - Penembakan di Kanada terjadi pada Senin waktu setempat di Provinsi British Columbia. Tiga orang termasuk pelaku penembakan tewas. Polisi mengatakan penembakan terjadi tepatnya di wilayah Langley, pinggiran Kota Vancouver.

Seperti dilansir Reuters Selasa 26 Juli 2022, penembakan dimulai sekitar Ahad tengah malam dimana empat orang ditembak oleh seorang pria bersenjata.

Dua pria ditemukan tewas, sementara seorang pria dan wanita terluka. Korban wanita kini dalam kondisi kritis di rumah sakit. Polisi yang mengetahui penembakan itu segera mengejar pelaku. Setelah terlibat baku tembak dengan pelaku, polisi menembak mati pelaku di tempat kejadian.

"Kami masih menyelidiki apakah pelaku bertindak sendiri. Sementara penyelidikan sedang berlangsung, semua indikasi adalah bahwa tidak ada orang lain yang terlibat dan tidak ada ancaman lebih lanjut terhadap keselamatan publik," kata Kepala Inspektur Ghalib Bhayani dari pasukan Royal Canadian Mounted Police (RCMP) regional dalam jumpa pers.

Tersangka digambarkan sebagai pria kulit putih dengan pakaian terusan dan kaus. Penembak dan para korban telah diidentifikasi tetapi polisi belum merilis informasi itu.

Advertising
Advertising

Dilansir dari Reuters, penembakan terjadi setidaknya di lima lokasi berbeda di seluruh Kota Langley. Polisi telah meminta masyarakat untuk tetap berada di luar sejumlah area, termasuk tempat parkir kasino dan halte bus.

Pihak berwenang telah mengeluarkan peringatan darurat untuk beberapa penembakan. Korban sementara mengarah kepada para tunawisma. Tetapi Sersan David Lee dari tim investigasi pembunuhan RCMP mengaku tidak dapat memastikan bahwa para korban adalah tunawisma.

Petugas masih berusaha untuk menentukan apakah para korban memiliki hubungan dengan pria bersenjata itu. Seorang saksi mata Reuters melihat dua SUV hitam, mirip dengan yang digunakan oleh tim tanggap darurat polisi, di parit dekat salah satu lokasi penembakan. Satu kendaraan memiliki lubang peluru di kaca pintu depan.

Penembakan jarang terjadi di Kanada daripada di Amerika Serikat. Kanada memiliki undang-undang senjata yang lebih ketat daripada tetangga selatannya. Orang Kanada diizinkan memiliki senjata api selama mereka memiliki lisensi. Salah satu penembakan massal terburuk di Kanada terjadi pada 2020 ketika seorang pria mengendarai mobil polisi palsu menembak 13 orang dan membunuh sembilan lainnya di Portapique, Nova Scotia.

Baca juga: Penembakan di Kanada Tewaskan Tiga Orang Termasuk Pelaku

SUMBER: REUTERS

Berita terkait

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

14 jam lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

1 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

1 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

1 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

1 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

1 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

1 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

1 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

1 hari lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

2 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya