Mantan Teknisi CIA Didakwa Berikan Data ke WikiLeaks

Reporter

Tempo.co

Kamis, 14 Juli 2022 10:15 WIB

Logo CIA. [www.the-parallax.com]

TEMPO.CO, Jakarta - Joshua Schulte, 33 tahun, mantan teknisi software CIA (Central Intelligence Agency) pada Rabu, 13 Juli 2022, didakwa telah membocorkan informasi rahasia CIA ke WikiLeaks. Kebocoran data itu tercatat sebagai pencurian terbesar dalam sejarah CIA.

Tim juri di pengadilan federal Manhattan mendakwa Schulte dengan delapan dakwaan terkait mata-mata dan satu dakwaan upaya menghalang-halangi atau yang disebut kebocoran Vault 7.

Schulte berada di persidangan sendirian selama sebulan persidangan. Rencananya, juri akan berdiskusi paa Jumat, 15 Juli 2022. Sidang sebelumnya berakhir pada Maret 2020 karena juri mengalami jalan buntu pada perhitungan utama.

Advertising
Advertising

“Hari ini, Schulte sudah dihukum untuk suatu tindakan mata-mata paling berani dan tindakan-tindakan mata-matanya dianggap paling merusak dalam sejarah Amerika, di tengah upaya Amerika memerangi oranisasi-organisasi terorisme dan pengaruh jahat lainnya di seluruh dunia,” kata pengacara Damian Williams di Manhattan.

Kebocoran data pada peralatan software di CIA digunakan untuk mengawasi orang-orang di luar Amerika melalui cara-cara seperti mengkompromikan ponsel pintar dan mengkoneksikan internet ke televisi. WikiLeaks mulai mempublikasi data-data CIA yang dibocorkan pada Maret 2017.

Kementerian Kehakiman Amerika Serikat mengatakan Schulte termotivasi untuk membocorkan data-data CIA karena dia tidak puas dengan cara manajemen memperlakukannya. Schulte mengundurkan diri dari lembaga tersebut pada November 2016.

Schulte membela diri dengan menyebut dia telah dijebak dan dikambing-hitamkan atas kebocoran data ini karena permasalahannya dengan manajemen CIA. Dia ditahan pada Agustus 2017 dan dijebloskan ke penjara setelah permohonan uang jaminan yang diajukannya ditolak empat bulan kemudian. Kementerian Kehakiman Amerika Serikat mengumumkan dakwaan pada Schulte terkait dengan WikiLeaks pada Juni 2018.

Sumber: Reuters

Baca juga: 8 Badan Intelijen di Dunia dari BIN sampai Mossad

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

5 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

9 hari lalu

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.

Baca Selengkapnya

Perundingan Gencatan Senjata Hamas-Israel Dilanjutkan di Kairo pada Hari Ini

21 hari lalu

Perundingan Gencatan Senjata Hamas-Israel Dilanjutkan di Kairo pada Hari Ini

Negosiasi gencatan senjata di Gaza, setelah sekitar setengah tahun pertempuran antara tentara Israel dan Hamas, akan berlangsung hari ini di Kairo

Baca Selengkapnya

Intelijen Militer Rusia Disebut Terkait 'Sindrom Havana', Penyakit Apakah itu?

27 hari lalu

Intelijen Militer Rusia Disebut Terkait 'Sindrom Havana', Penyakit Apakah itu?

Laporan Insider menyebutkan anggota unit intelijen militer Rusia (GRU) kemungkinan terlibat dalam penyebaran Sindrom Havana.

Baca Selengkapnya

3 Alasan Sebaiknya Tidak Mengisi Baterai Ponsel di Bandara

28 hari lalu

3 Alasan Sebaiknya Tidak Mengisi Baterai Ponsel di Bandara

Seorang pakar keamanan membagikan tiga alasan untuk tidak mengisi baterai ponsel di bandara

Baca Selengkapnya

Pengadilan Inggris Tunda Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat

32 hari lalu

Pengadilan Inggris Tunda Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat

Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat ditunda karena Assange tidak berhak mengandalkan hak kebebasan berpendapat dalam Amandemen Amerika

Baca Selengkapnya

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

42 hari lalu

Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.

Baca Selengkapnya

Ada 120 Juta Lebih Pengguna, Ini Cara Platform Glints Mengamankan Data Supaya Tidak Diretas

54 hari lalu

Ada 120 Juta Lebih Pengguna, Ini Cara Platform Glints Mengamankan Data Supaya Tidak Diretas

Glints berpusat di Taiwan dengan visi menjadi platform talenta terdepan di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

DKPP Sebut Pemeriksaan Ketua dan Anggota KPU Dilanjutkan pada Sidang Berikutnya

28 Februari 2024

DKPP Sebut Pemeriksaan Ketua dan Anggota KPU Dilanjutkan pada Sidang Berikutnya

DKPP mengatakan pemeriksaan Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan enam anggotanya perihal dugaan kebocoran data DPT akan dilanjutkan pada sidang berikutnya

Baca Selengkapnya

CIA Beri Dana dan Latih Mata-mata Ukraina, Siapa yang Diuntungkan?

26 Februari 2024

CIA Beri Dana dan Latih Mata-mata Ukraina, Siapa yang Diuntungkan?

CIA mendanai dan melatih mata-mata Ukraina untuk menghadapi Rusia sejak 2014.

Baca Selengkapnya