Penembakan di AS Terjadi Lagi, Korbannya Jemaat Gereja di Alabama

Reporter

Tempo.co

Jumat, 17 Juni 2022 15:24 WIB

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Penembakan di AS kembali terjadi. Tiga orang ditembak di dalam gereja di pinggiran kota Alabama pada Kamis malam, 16 Juni 2022. Dua di antara korban tersebut tewas, sedangkan satu mengalami luka serius.

Pelakunya adalah tersangka tunggal. Ia menembaki sebuah pertemuan kelompok kecil di gereja pinggiran kota dekat salah satu kota besar Alabama. Tersangka telah ditahan polisi.

Serangan terjadi di Gereja Episkopal Saint Stephen di pinggiran Birmingham Vestavia Hills, kata Kapten Polisi Shane Ware. Dia mengatakan petugas bergegas ke gereja setelah petugas operator mendapat telepon yang melaporkan penembak aktif di gereja pada pukul 18.22.

"Seorang tersangka memasuki pertemuan kelompok gereja kecil dan mulai menembak. Tiga orang tertembak. Dua orang meninggal, satu orang dirawat karena cedera yang tidak diketahui di rumah sakit setempat," kata Ware saat jumpa pers pada Kamis malam. Dia menambahkan bahwa seorang tersangka telah ditahan dan tak ada ancaman bagi masyarakat saat ini.

Ware menolak mengidentifikasi tersangka atau korban. Dia juga tak memberikan rincian lebih lanjut ihwal serangan tersebut.

Advertising
Advertising

FBI telah mengirim agen ke tempat kejadian. Para penyelidik tetap berada di lokasi beberapa jam setelah malam tiba. Pita polisi berwarna kuning melingkari kompleks gereja.

Pendeta Kelley Hudlow, seorang imam Episkopal di Keuskupan Alabama, mengatakan kepada WBRC bahwa gereja dan komunitas terkejut dengan penembakan itu. "Ini mengejutkan. Saint Stephen's adalah komunitas yang dibangun di atas cinta dan doa," katanya dalam wawancara langsung dengan stasiun televisi tersebut. "Orang-orang dari semua agama datang bersama-sama untuk berdoa berharap kesembuhan."

Dia menambahkan bahwa gereja menerima pesan yang mendukung dari seluruh AS dan dunia. "Kami membutuhkan semua orang di luar sana berdoa, berpikir, bermeditasi, dan mengirimkan cinta ke komunitas ini," katanya.

Penembakan di Alabama AS ini adalah yang terbaru dari serangkaian kejadian mengerikan. Pada Sabtu ribuan orang berunjuk rasa di AS dan di National Mall di Washington, D.C., untuk menyerukan pengendalian senjata yang lebih ketat.

Berbagai penembakan terjadi di AS dalam kurun waktu singkat setelah penembakan massal mematikan baru-baru ini mulai dari Buffalo, New York, Uvalde, Texas. Orang-orang yang selamat dari penembakan massal dan insiden kekerasan senjata lainnya juga telah melobi legislator dan bersaksi di Capitol Hill bulan ini.

Gubernur Alabama Kay Ivey menyatakan penyesalannya atas hilangnya nyawa di gereja tersebut. Namun dia bersyukur tersangka penembakan telah ditahan. "Ini seharusnya tidak pernah terjadi, di gereja, di toko, di kota atau di mana pun." Vestavia Hills adalah kompleks perumahan di tenggara Birmingham, salah satu dari dua kota terpadat di Alabama.

Baca: Bocah 2 Tahun di AS Menembak Mati Sang Ayah, Ibu Didakwa Pembunuhan

REUTERS | NPR.ORG

Berita terkait

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

7 jam lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

7 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

11 jam lalu

Sederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar

Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

4 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

6 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

9 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

10 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

10 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

10 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

10 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya