Kota-Kota Cina Bersaing Pikat Lulusan Terbaik Berbentuk Subsidi Rumah Miliaran

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 12 Mei 2022 18:21 WIB

Orang-orang berdiri di dekat jendela yang menghadap ke distrik keuangan di Shanghai, Cina 23 Oktober 2019. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta - Kota-kota di Cina bersaing menarik orang-orang berbakat untuk menjadi warga guna mengembangkan inovasi. Kota industri Wuxi bahkan menjanjikan subsidi perumahan senilai 10 juta yuan atau sekitar Rp 21,6 miliar untuk peraih Nobel fisika dan kimia.

Dalam beberapa tahun terakhir, kota-kota besar di seluruh Cina termasuk pusat teknologi yang meningkat di pedalaman negara itu telah meluncurkan insentif seperti pemotongan pajak untuk lulusan universitas dalam perebutan bakat untuk meningkatkan ekonomi masing-masing.

Di antara insentif utama adalah subsidi sewa atau pembelian rumah di kota-kota di mana harga properti melonjak dan pengeluaran untuk perumahan menghabiskan sebagian besar pendapatan individu.

Subsidi pembelian rumah sebesar 3 juta hingga 10 juta yuan yang ditawarkan oleh dua distrik di Wuxi untuk bakat "Kategori A" termasuk peraih Nobel dalam bidang fisika dan kimia adalah iming-iming tertinggi.

Advertising
Advertising

Rata-rata harga rumah di Wuxi adalah 14.224 yuan atau sekitar Rp30 juta per meter persegi pada bulan April, atau 1,28 juta yuan (sekitar Rp2,7 miliar) untuk apartemen seluas 90 meter persegi.

"Beberapa kota lain juga telah memberikan subsidi untuk pembelian rumah, tetapi jumlah maksimum umumnya 2 juta hingga 5 juta yuan," kata Yan Yuejin, direktur riset E-house China and Development Institute yang berbasis di Shanghai seperti dikutip Reuters, Kamis, 12 Mei 2022.

Sebuah distrik di kota barat daya Chongqing minggu lalu juga memberikan 10 juta yuan dalam bentuk hibah pembelian rumah untuk warga berbakat dengan kategori A.

Program pencarian bakat dimulai pada 2017 ketika kota-kota pedalaman termasuk Xian dan Chengdu menampilkan diri mereka kepada pekerja yang sangat terampil sebagai alternatif.

Xian, yang mencoba mengubah dirinya menjadi Lembah Silikon di Cina barat laut, menawarkan subsidi pembelian rumah hingga 1 juta yuan, sementara pusat industri Wuhan di Cina tengah memikat lulusan dengan diskon dua digit saat menyewa atau membeli rumah.

Reuters

Berita terkait

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

23 menit lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 jam lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

14 jam lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

14 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

15 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

16 jam lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

17 jam lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

17 jam lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

17 jam lalu

Gagal Sumbang Poin di Final Piala Thomas 2024, Anthony Sinisuka Ginting Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Anthony Sinisuka Ginting mengungkapkan penyebab kekalahannya atas Shi Yu Qi di final Piala Thomas 2024 saat Indonesia menghadapi Cina.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

18 jam lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Dibungkam Shi Yu Qi, Indonesia Teringgal 0-1 dari Cina

Anthony Sinisuka Ginting tak mampu berbuat banyak dalam laga perdana final Piala Thomas 2024 melawan tunggal pertama Cina, Shi Yu Qi.

Baca Selengkapnya