Kyiv Dibombardir Lagi, Pusat Perbelanjaan Dilaporkan Hancur

Reporter

Daniel Ahmad

Senin, 21 Maret 2022 18:00 WIB

Warga Ukraina berjalan di depan tank pasukan pro-Rusia selama konflik Ukraina-Rusia di pinggiran kota pelabuhan selatan Mariupol, Ukraina 18 Maret 2022. Mariupol telah mengalami beberapa pemboman terberat sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari. REUTERS/Alexander Ermochenko

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah pusat perbelanjaan di ibu kota Kyiv, Ukraina dibombardir pada Minggu malam, 20 Maret 2022. Bangunan 10 lantai itu bergetar oleh ledakan kuat yang menghancurkan kendaraan di area parkir di sana hingga membuat lubang selebar beberapa meter.



Wartawan AFP melaporkan pada Senin, 21 Maret 2022, sedikitnya enam orang tewas dalam pemboman pusat perbelanjaan, yang berlokasi di Retroville, barat laut Kyiv, Ukraina.

Penduduk setempat berjalan di dekat bangunan tempat tinggal yang rusak selama konflik Ukraina-Rusia di kota pelabuhan selatan Mariupol yang terkepung, Ukraina 18 Maret 2022. REUTERS/Stringer


Dikutip dari The Strait Times, Mal yang terbakar itu masih berasap sampai Senin pagi. Semua sisi selatan pusat perbelanjaan itu telah hancur, begitu juga dengan pusat kebugaran yang ada di tempat parkirnya.

Advertising
Advertising



Potongan-potongan logam dan puing-puing lainnya berserakan di area itu sejauh ratusan meter. Petugas pemadam kebakaran dan tentara tampak mencari korban. Tim penyelamat, sampai laporan ini ditulis, masih menyisir puing-puing untuk mencari korban lainnya.


Layanan Darurat Ukraina setempat mengatakan dalam akun Facebook, bahwa serangan musuh telah menyebabkan kebakaran di beberapa lantai pusat perbelanjaan dan menghanguskan sejumlah mobil.



Layanan Darurat juga merilis rekaman kamera keamanan yang menunjukkan ledakan besar dan awan jamur, diikuti oleh serangkaian ledakan kecil. Petugas pemadam kebakaran menarik setidaknya satu orang yang tertutup debu dari puing-puing.


Rusia menginvasi Ukraina sejak Kamis, 24 Februari 2022. Konflik di lapangan terus memburuk dan belum ada solusi yang dicapai atas krisis ini.


Ibu kota Ukraina dilaporkan sudah beberapa kali di bombardir oleh pasukan Rusia sejak minggu lalu. Artileri Rusia disebut menghantam salah perumahan di Kyiv wilayah barat dan warga sipil jadi korban jiwanya.


Sumber: www.thejournal.ie

Baca juga: Jun Ji Hyun Dikabarkan Beli Pusat Perbelanjaan Hampir Rp 600 Miliar di Seoul

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

5 jam lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

17 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

2 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

4 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

4 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

4 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

5 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

5 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya