Perdana Menteri Serbia dan Keluarga Mengecam Deportasi Novak Djokovic

Reporter

Tempo.co

Senin, 17 Januari 2022 15:00 WIB

Petenis asal Serbia, Novak Djokovic berjalan keluar lapangan usai kalahkan petenis asal Rusia, Aslan Karatsev dalam Semifinal Australia Open di Melbourne Park, Melbourne, Australia, 18 Februari 2021. REUTERS/Jaimi Joy

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Serbia Ana Brnabic dan keluarga atlet tenis Novak Djokovic mengecam deportasi yang dilakukan Australia pada Djokovic. Deportasi dilakukan gara-gara Djokovic tidak imunisasi vaksin virus corona.

Keluarga Djokovic dalam keterangan menyebut mereka sangat kecewa dengan keputusan otoritas Australia tersebut. Mereka menyebut putusan pengadilan federal tersebut ada sangkut-pautnya dengan politik dan kepentingan lain.

“Walau pun ada skandal terhadap Novak, kami sangat yakin olahraga akan menang,” demikian keterangan keluarga Djokovic.

Advertising
Advertising

Novak Djokovic berjalan di Bandara Melbourne sebelum meninggalkan Australia karena visanya dicabut, 16 Januari 2022. REUTERS/Loren Elliott

Sedangkan Perdana Menteri Brnabic menggambarkan deportasi kepada Djokovic sebagai sebuah skandal.

“Saya kecewa. Saya kira ini menggambarkan betapa aturan hukum itu berfungsi atau lebih baik tidak berfungsi, di sejumlah negara. Apapun kasusnya, saya sangat menantikan Novak Djokovic tiba di negaranya, Serbia,” kata Brnabic.

Djokovic adalah atlet tenis kelas dunia dari Serbia. Dia pertama kali ditahan oleh imigrasi Australia pada 6 Januari 2022. Lalu, dibebaskan oleh pengadilan pada 10 Januari 2022, namun ditahan lagi pada Sabtu, 15 Januari 2022 setelah Menteri Imigrasi Australia Alex Hawke menggunakan wewenangnya untuk membatalkan visa Djokovic.

Sumber: Reuters

Baca juga: Scott Morrison Yakinkan Novak Djokovic Bisa ke Australia Lagi Tahun Depan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

4 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

4 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa Itu Deportasi dan Tips Menghindarinya

14 hari lalu

Mengenal Apa Itu Deportasi dan Tips Menghindarinya

Apa itu deportasi? Deportasi merujuk pada tindakan paksa mengeluarkan WNA dari wilayah negara. Berikut penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

14 hari lalu

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.

Baca Selengkapnya

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

16 hari lalu

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.

Baca Selengkapnya

Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

21 hari lalu

Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Sekitar 44 juta warga Korea Selatan akan memberikan suaranya dalam pemilu yang akan menentukan sisa masa kepemimpinan Presiden Yoon Suk yeol.

Baca Selengkapnya

Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

22 hari lalu

Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

Partai oposisi utama Korea Selatan dan sekutu-sekutunya diperkirakan akan memenangkan mayoritas dalam pemilihan legislatif

Baca Selengkapnya

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

24 hari lalu

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins memenangi pertandingan ke-13 berturut-turut dan gelar kedua berturut-turut dengan menjuarai Charleston Open.

Baca Selengkapnya

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

26 hari lalu

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

Salwan Momika yang memicu kemarahan internasional dengan berulang kali merusak Al-Quran tahun lalu, kini telah ditangkap di Norwegia

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

30 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya