Waspada Omicron, Warga Amerika Disarankan Tak Datangi Pesta

Reporter

Tempo.co

Kamis, 23 Desember 2021 16:00 WIB

Petugas membawa pasien virus Corona di Andover, New Jersey, AS, 16 April 2020. Jumlah kasus virus Corona di Amerika Serikat sebagai negara dengan jumlah kasus tertinggi di dunia, per 17 April 2020 pagi menembus 671.331 kasus. REUTERS/Stefan Jeremiah

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli penyakit menular dari Amerika Serikat Anthony Fauci pada Rabu, 22 Desember 2021, menyarankan warga Amerika Serikat agar mau imunisasi vaksin virus corona dan suntik dosis ketiga agar lebih aman saat liburan bersama keluarga. Hanya saja, saat ini masih belum aman untuk menghadiri acara kumpul silaturahmi, meskipun sudah mendapat suntik dosis penguat vaksin Covid-19.

Warga Amerika sedang dalam masa liburan Natal, namun gelombang Covid-19 juga sedang terjadi di Negeri Abang Sam, yang didominasi varian omicron. Kondisi ini telah membuat banyak orang membatalkan perjalanan, mempertimbangkan lagi rencana silaturahmi tatap muka dan ragu menghadiri pesta – pesta musim liburan.

“Banyak dari pesta – pesta ini dihadiri oleh 30, 40 dan 50 orang, di mana Anda tidak tahu apakah mereka yang datang sudah disuntik vaksin virus corona atau belum. Di tengah penyebaran omicron, Anda tentu tidak ingin pergi (ke pesta),” kata Fauci.

Advertising
Advertising

Para pelancong atau pendatang gelisah dengan kebijakan baru Presiden Donald Trump yang melarang mereka yang baru dari 25 negara di Eropa masuk ke Amerika Serikat. Kebijakan ini untuk menekan penyebaran virus corona. Sumber: Reuters

Menurut Fauci, sejumlah bukti dan studi yang dilakukan di Afrika Selatan dan Skotlandia memperlihatkan kalau omicron mengindikasikan gejala yang lebih ringan dari varian delta. Namun Fauci memperingatkan warga Amerika Serikat agar tetap hati-hati.

“Ini adalah kabar baik (omicron mengindikasikan gejala ringan). Namun kita harus menunggu apa yang terjadi pada masyarakat kita, yang punya pertimbangan demografis sendiri,” kata Fauci.

Kasus positif Covid-19 di Amerika Serikat dalam tujuh hari terakhir rata-rata naik sekitar 25 persen dibanding sepekan lalu. Data dari U.S. Centers for Disease Control and Prevention memperlihatkan angka harian kematian akibat Covid-19 naik 3,5 persen.

Penyebaran omicron mewakili sekitar 73 persen kasus Covid-19 di penjuru Amerika Serikat. Di sejumlah area, kasus varian omicron ada yang sampai 90 persen, seperti di wilayah timur negara bagian Atlantik, beberapa wilayah di Midwest, South dan negara-negara bagian di utara Pasifik.

Sumber: Reuters

Baca juga : Inilah Jenis Masker yang Direkomendasikan untuk Mencegah Varian Omicron

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

2 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

3 jam lalu

Dua Aktor Pengisi Suara di AS Gugat Perusahaan AI yang Diduga Gunakan Suara Mereka Secara Ilegal

Dua aktor pengisi suara menggugat salah satu startup kecerdasan buatan atau AI, yakni Lovo di pengadilan federal Manhattan, AS. Begini kasusnya.

Baca Selengkapnya

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

3 jam lalu

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

Pernyataan Dharma Pongrekun pernah kontroversi saat pandemi Covid-19 karena menurutnya hasil konspirasi dan rekayasa. Kini, ia maju Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

4 jam lalu

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, subvarian Covid-19 dari SARS-CoV-2 disebut FLiRT kini menjadi varian dominan di AS.

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

21 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

23 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

1 hari lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

1 hari lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

1 hari lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya