Aktivis Perempuan Saudi Loujain al-Hathloul Tuding Kontraktor AS Sadap iPhonenya

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 10 Desember 2021 20:12 WIB

Aktivis hak perempuan Saudi Loujain al-Hathloul terlihat dalam gambar selebaran tak bertanggal. [Marieke Wijntjes / Handout melalui REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang aktivis hak perempuan Arab Saudi menuduh tiga mantan kontraktor intelijen AS meretas ponselnya secara ilegal, sehingga ia ditangkap dan kemudian disiksa di negara asalnya. Aktifis bernama Loujain al-Hathloul itu kemudian mengajukan gugatan di pengadilan AS.

Loujain al-Hathloul aktif berkampanye memperjuangkan hak wanita Arab Saudi untuk mengemudi dengan menyiarkan langsung dirinya sendiri sedang menyetir mobil.

Di Saudi, wanita dilarang mengemudi sebelum aturan itu dicabut pada 2018.

Dia menghabiskan hampir tiga tahun di penjara Saudi dan saat ini dilarang meninggalkan Kerajaan. Gugatan itu diajukan atas namanya pada Kamis, 9 Desember 2021, di pengadilan federal di Oregon oleh organisasi nirlaba Electronic Frontier Foundation.

Diduga bahwa operasi pengawasan yang dijalankan oleh tiga bekas kontraktor dan DarkMatter, sebuah perusahaan keamanan siber Uni Emirat Arab, menyebabkan penangkapan al-Hathloul oleh dinas keamanan UEA.

Advertising
Advertising

Dia diekstradisi dengan pesawat pribadi ke Arab Saudi, "di mana dia ditahan, dipenjara dan disiksa," menurut gugatan itu.

Hasil investigasi Reuters pada 2019 yang dikutip oleh gugatan itu, mengungkapkan bahwa al-Hathloul menjadi sasaran pada 2017 oleh tim tentara bayaran AS yang mengawasi para pembangkang atas nama UEA di bawah program Project Raven, yang mengkategorikannya sebagai ancaman keamanan nasional dan iPhone-nya diretas.

Al-Hathloul mengatakan bahwa ketika dia disiksa, para interogator menyebutkan komunikasi yang tampaknya mereka pelajari melalui "akses tidak sah" ke teleponnya, menurut gugatan itu.

Pejabat Saudi telah membantah menyiksa al-Hathloul dan mengatakan dia menerima pengadilan yang adil. Reuters meminta tanggapan ke kedutaan Saudi dan Emirat di Washington, tapi tidak segera dijawab.

Dalam penyelesaian terpisah dengan jaksa federal AS pada bulan September, untuk tuduhan peretasan, tiga mantan kontraktor intelijen AS Marc Baier, Ryan Adams, dan Daniel Gericke mengaku melakukan operasi pengawasan atas nama UEA, termasuk membobol perangkat seluler.

Permintaan komentar yang dikirim ke perwakilan Gericke, Baier, Adams dan DarkMatter tidak segera dijawab.

"Tidak ada pemerintah atau individu yang boleh mentolerir penyalahgunaan malware mata-mata untuk menghalangi hak asasi manusia," kata al-Hathloul dalam sebuah pernyataan.

“Inilah sebabnya saya memilih untuk membela hak kolektif kita untuk tetap aman saat online dan membatasi penyalahgunaan kekuasaan dunia maya yang didukung pemerintah.”

Berita terkait

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

2 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

3 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

3 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

3 hari lalu

Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

Ada dugaan bahwa militer Korea Selatan takut akan terjadinya kebocoran data akibat teknologi yang ada di perangkat Apple.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

3 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

3 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

4 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

4 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

Top 3 Dunia, Kongres Amerika Serikat yang berupaya menghasilkan undang-undang agar bisa menghalangi ICC menerbitkan surat penahanan Netanyahu

Baca Selengkapnya