Anggota Parlemen Korea Selatan Bentrok dengan Petugas Keamanan
Reporter
Editor
Sabtu, 3 Januari 2009 17:56 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta : Anggota parlemen Korea Selatan dari kubu oposisi terlibat perkelahian dengan petugas keamanan yang berusaha mengakhiri aksi protes oposisi yang telah melumpuhkan parlemen Korea Selatan sejak pertengahan Desember lalu.
Beberapa orang terluka saat sekitar 200 petugas keamanan mengusir sejumlah anggota parlemen oposisi dari Democratic Party dengan menggotong tubuh para anggota parlemen.
Democratic Party adalah oposisi yang memiliki 83 kursi dalam parlemen yang menentang sejumlah Rancangan Undang-Undang, di antaranya Rancangan Undang-Undang perdagangan bebas dengan Amerika Serikat, kemudian rancangan aturan yang akan memberi hak pada bisnis dan surat kabar besar menguasai saham media penyiaran, rencana potongan pajak bagi penduduk kaya, melonggarkan aturan kepemilikan bank oleh konglomerat, dan rencana penjualan Bank Pembangunan Korea dari pemerintah kepada swasta.
Perkelahian serupa sudah terjadi pada 18 Desember lalu saat oposisi pertama kali menolak rancangan aturan-aturan itu.
Parlemen Korea Selatan terdiri dari 229 kursi, di mana 172 kursi dikuasai oleh partai berkuasa, Grand National Party.