Israel Tayangkan Video Serangan di YouTube

Reporter

Editor

Rabu, 31 Desember 2008 11:03 WIB

TEMPO Interaktif, Washington: Militer Israel menayangkan video serangan mereka terhadap target milik Hamas di YouTube, situs berbagi video paling populer di dunia.

Juru bicara Departemen Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) mengatakan, Senin (29/12), mereka membuat alamat khusus di situs tersebut untuk "menolong kami membawa pesan kepada dunia."

Tak lama kemudian, saluran khusus itu telah disambangi setidaknya 2.600 pengunjung yang mengintip sepuluh cuplikan video serangan. Salah satu cuplikan serangan brutal di Jalur Gaza itu sudah dilihat sampai 30 ribu kali.

Video hitam putih ini menayangkan serangan-serangan Israel terhadap lokasi yang digambarkan sebagai tempat peluncuran roket, fasilitas penyimpanan senjata, kompleks milik pemerintahan Hamas, dan terowongan penyelundupan.

Salah satu video mempertontonkan kegiatan yang diduga sebuah kapal patroli milik kelompok Hamas yang hancur oleh sebuah roket yang dilontarkan dari kapal laut Israel.

Juru bicara IDF mengatakan beberapa cuplikan video yang ditayangkan lewat saluran itu sudah dipindahkan oleh YouTube namun kini alamatnya sudah dikembalikan ke lokasi semula.

"Kami sedih ada beberapa cuplikan eksklusif tentang keberhasilan operasi IDF terhadap Hamas di Jalur Gaza ditutup oleh YouTube," kata juru bicara tersebut. "Untunglah berkat bantuan para blogger dan pengunjung, YouTube telah mengembalikan beberapa alamat cuplikan tersebut."

YouTube, sesuai kebijakan perusahaan mereka, tidak memberi komentar atas foto-foto pribadi tersebut.

Sejak serangan besar-besaran yang dilancarkan terhadap target-target milik kelompok Hamas, lebih dari 373 warga Palestina tewas, termasuk 39 anak-anak, dan melukai 1.720 orang, demikian kata tenaga medis.

Seperti yang dilaporkan Kantor Berita AFP, para milisi Palestina juga membalas serangan agresor tersebut dengan melontarkan 250 roket dan mortir yang membnuh empat warga Israel dan melukai lusinan lainnya.

AFP | BOBBY CHANDRA

Berita terkait

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

22 November 2023

Lee Young Ae Donasikan 50 Juta Won untuk Bantu Anak-anak di Gaza

Donasi dari Lee Young Ae akan diberikan untuk mendukung perawatan medis bagi anak-anak di zona konflik jalur Gaza

Baca Selengkapnya

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

3 November 2023

Dikritik Bersikap Netral Atas Konflik Gaza, Selena Gomez Akan Tinggalkan Instagram

Selena Gomez menghapus akun Instagram-nya, setelah dikritik karena komentarnya mengenai konflik Gaza

Baca Selengkapnya

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

31 Oktober 2023

Elon Musk Belum Bisa Pasok Internet ke Gaza Lewat Starlink, Mengapa?

Meskipun layanan telekomunikasi telah pulih di Gaza, seruan untuk bantuan internet Starlink milik Elon Musk terus berlanjut.

Baca Selengkapnya

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

16 Oktober 2023

Keadaan Warga dan Infrastruktur di Jalur Gaza dan Israel Setelah 8 Hari Konflik

Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya, Jalur Gaza Utara merupakan salah satu bangunan yang hancur dengan kerusakan paling parah pada stasiun oksigen.

Baca Selengkapnya

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

16 Oktober 2023

Sudah Lewat 8 Hari Konflik Hamas Vs Israel di Jalur Gaza dalam Angka

Bagaimana keadaan masyarakat dalam konflik Hamas vs Israel di Jalur Gaza? Korban jiwa dari sipil terus bertambah.

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Bagaimana Kelangsungan Hidup Warga Gaza?

Blokade total yang dilakukan oleh Israel semakin membuat puluhan ribu warga Jalur Gaza sengsara

Baca Selengkapnya

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

13 Oktober 2023

Israel Blokade Total Jalur Gaza, Apa yang Dilakukannya?

Dalam menjalani hidupnya sehari-hari, sebagian warga Jalur Gaza juga sebenarnya bergantung pada Israel.

Baca Selengkapnya

Terjepit di Jalur Gaza

11 Oktober 2023

Terjepit di Jalur Gaza

Jutaan warga sipil di Jalur Gaza, Palestina, kini terjebak di tengah pertempuran antara antara militer Israel dan kelompok Hamas.

Baca Selengkapnya

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

3 Agustus 2018

Israel Melarang Minyak dan Gas Masuk ke Jalur Gaza

Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, mengeluarkan perintah pelarangan pasokan minyak dan gas masuk ke Jalur Gaza melalui Kerem Shalom.

Baca Selengkapnya

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

18 Juli 2018

Dikepung Israel, 80 Persen Pabrik di Gaza Palestina Tutup

Akibat pengepungan Israel, 80 persen pabrik di Jalur Gaza Palestina tutup atau setidaknya semaput.

Baca Selengkapnya