Gas Bocor di Pabrik Besi, 17 Tewas
Rabu, 24 Desember 2008 21:23 WIB
TEMPO Interaktif ,
Beijing : Setidaknya 17 orang tewas akibat menghirup gas yang bocor di sebuah pabrik besi di utara Beijing, Rabu (24/12).
Sebuah laporan menyebutkan, kebocoran itu terjadi pagi tadi di pabrik besi Ganglu Iron and Steel Co Ltd, di Wilayah Hebei, kira-kira 150 kilometer di timur Beijing. Kantor Berita
Xinhua mengatakan, penyelidikan terhadap kejadian itu sedang dilakukan.
Pabrik itu memiliki tujuh ribu pekerja dan kapasitas produksi tahunannya mencapai tiga juta ton bahan besi.
AFP | BOBBY CHANDRA
Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya
3 jam lalu
Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya
Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.
Baca Selengkapnya
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik
7 jam lalu
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik
Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.
Baca Selengkapnya
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas
7 jam lalu
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas
Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang
Baca Selengkapnya
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal
8 jam lalu
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal
Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.
Baca Selengkapnya
Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan
1 hari lalu
Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan
Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air
Baca Selengkapnya
Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat
1 hari lalu
Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat
Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.
Baca Selengkapnya
EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina
1 hari lalu
EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina
EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.
Baca Selengkapnya
Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya
2 hari lalu
Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya
Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.
Baca Selengkapnya
Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang
3 hari lalu
Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang
Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.
Baca Selengkapnya
Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas
4 hari lalu
Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas
Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
2 jam lalu
4 jam lalu
8 jam lalu
14 jam lalu
14 jam lalu
17 jam lalu
18 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu