Singapura Akan Alami 2.000 Kematian Covid-19 Setiap Tahun

Reporter

Tempo.co

Senin, 1 November 2021 16:35 WIB

Warga yang pernah berkunjung ke mal yang menjadi klaster penyakit virus corona (COVID-19), mengantre untuk tes swab di Singapura 20 Mei 2021. [REUTERS/Edgar Su/File Photo]

TEMPO.CO, Jakarta - Singapura berisiko mengalami sebanyak 2.000 kematian Covid-19 setiap tahun dari waktu ke waktu, terutama di antara orang tua, kata seorang menteri pada Senin, ketika Singapura memerangi lonjakan infeksi terbesarnya.

Tetapi Singapura akan fokus untuk menghindari kematian yang berlebihan, katanya.

Pada 0,2% tingkat kematian kasus Covid-19 Singapura serupa dengan tingkat kematian akibat pneumonia sebelum pandemi melanda, kata Janil Puthucheary, seorang menteri senior negara di parlemen, dikutip dari Reuters, 1 November 2021.

Kematian Covid-19 juga lebih rendah dari negara lain di mana kasus melonjak sebelum vaksinasi, katanya.

"Tetapi itu berarti bahwa seiring waktu, jumlah absolut kematian akibat Covid-19 akan meningkat meskipun ada perawatan medis terbaik," katanya. "Kita mungkin memiliki 2.000 kematian per tahun akibat Covid-19."

Advertising
Advertising

Janil Puthucheary tidak menentukan untuk berapa tahun perkiraan itu mungkin berlaku. Singapura memiliki 4.000 kematian per tahun karena influenza dan penyakit pernapasan lainnya sebelum pandemi virus corona, katanya.

Lebih dari 80% dari 5,45 juta penduduk Singapura telah divaksinasi lengkap dan hampir semua kasusnya tidak menunjukkan gejala atau ringan. Sekitar 95% dari mereka yang meninggal dalam enam bulan terakhir berusia lebih dari 60 tahun dan 72% dari mereka yang meninggal tidak divaksinasi lengkap.

Puthucheary mengatakan Singapura berusaha hidup dengan Covid-19 sebagai endemik tanpa kematian berlebih. "Meskipun kita akan memiliki kematian akibat Covid-19, kita tidak akan melihat lebih banyak kematian secara keseluruhan daripada yang kita lihat pada tahun normal non-Covid," katanya.

Pemerintah Singapura memperpanjang pembatasan untuk menahan penyebaran Covid-19 hingga akhir bulan ini, yang menuai beberapa kritik dari publik.

Baca juga: Covid-19 di Singapura Catat Rekor Tertinggi, Pembatasan Sosial Diperpanjang

REUTERS

Berita terkait

Pelatih Timnas Putri Indonesia Panggil 34 Pemain untuk Hadapi Singapura di Jakarta pada Selasa 28 Mei

5 jam lalu

Pelatih Timnas Putri Indonesia Panggil 34 Pemain untuk Hadapi Singapura di Jakarta pada Selasa 28 Mei

Duel Timnas Putri Indonesia melawan Singappura dalam laga uji coba akan digelar di Stadion Madya, GBK, Jakarta, Selasa, 28 Mei 2024, mulai 19.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Singapura Targetkan Unggul di Bidang MICE yang Ramah Lingkungan

1 hari lalu

Singapura Targetkan Unggul di Bidang MICE yang Ramah Lingkungan

Singapura menetapkan target, standar, program sertifikasi, dan insentif yang jelas untuk membangun industri MICE yang lebih ramah lingkungan

Baca Selengkapnya

Membandingkan Bea Masuk Barang Bawaan dari Luar Negeri di Indonesia dengan Negara Tetangga

1 hari lalu

Membandingkan Bea Masuk Barang Bawaan dari Luar Negeri di Indonesia dengan Negara Tetangga

Besaran bea masuk barang bawaan dari luar negeri di Indonesia sering mendapat kritik, bagaimana dengan di negara tetangga?

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Meningkat, Sandiaga Uno tak Larang Wisatawan Singapura Masuk Indonesia

1 hari lalu

Kasus Covid-19 Meningkat, Sandiaga Uno tak Larang Wisatawan Singapura Masuk Indonesia

Sandiaga Uno menegaskan, tidak ada larangan warga Singapura untuk berwisata ke tanah air meskipun terjadi lonjakan covid-19 di negeri jiran tersebut

Baca Selengkapnya

Lonjakan Covid-19 di Singapura Dinilai Tidak Berdampak ke Indonesia, Imbas Capaian Vaksinasi

1 hari lalu

Lonjakan Covid-19 di Singapura Dinilai Tidak Berdampak ke Indonesia, Imbas Capaian Vaksinasi

Di saat fase pandemi telah berakhir, bukan berarti masyarakat terbebas dari terinfeksi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Covid-19 Melonjak di Singapura, Epidemiolog Ungkap Risiko Long Covid tapi Tidak Separah Varian Delta

1 hari lalu

Covid-19 Melonjak di Singapura, Epidemiolog Ungkap Risiko Long Covid tapi Tidak Separah Varian Delta

Epidemiolog Dicky Budiman mengatakan potensi chaos (kekacauan) bisa saja terjadi saat lonjakan kasus infeksi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Jalur Otomatis Bandara Changi Kini Bisa Dilewati Semua Wisatawan Tanpa Registrasi

1 hari lalu

Jalur Otomatis Bandara Changi Kini Bisa Dilewati Semua Wisatawan Tanpa Registrasi

Sebelumnya, layanan pintu otomatis Bandara Changi hanya tersedia untuk penduduk Singapura dan warga negara dari 60 yurisdiksi.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Pakar: Mutasi Virus Makin Menular tapi Tidak Mematikan

1 hari lalu

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Pakar: Mutasi Virus Makin Menular tapi Tidak Mematikan

Pemerintah Singapura mengatakan perkiraan jumlah kasus Covid-19 meningkat hampir dua kali lipat pada Mei ini, sementara virus makin menular.

Baca Selengkapnya

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

2 hari lalu

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

Pernyataan Dharma Pongrekun pernah kontroversi saat pandemi Covid-19 karena menurutnya hasil konspirasi dan rekayasa. Kini, ia maju Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

2 hari lalu

Amerika Serikat Tengah Waspada FLiRT Subvarian Covid-19 Baru

Data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, subvarian Covid-19 dari SARS-CoV-2 disebut FLiRT kini menjadi varian dominan di AS.

Baca Selengkapnya