Identik dengan Hantu, Dari Mana Datangnya Perayaan Halloween?

Reporter

Tempo.co

Selasa, 26 Oktober 2021 09:55 WIB

Perdana Menteri (PM) Kanda, Justin Trudeau yang berkostum Superman hadir bersama keluarganya dalam perayaan Halloween di Rideau Hall, Ontario, Kanada, 31 Oktober 2017. REUTERS/Chris Wattie

TEMPO.CO, Jakarta – Halloween merupakan hari libur yang jatuh setiap tahun, pada 31 Oktober. Pada 2021, perayaan Halloween akan dilaksanakan pada Ahad, 31 Oktober. mendatang. Biasanya perayaan ini identik dengan labu berukir, trik-or treat, dan dipenuhi oleh kostum unik. Namun, tahukah bahwa sebenarnya acara Halloween ini berasal dari cerita rakyat dan tradisi Bangsa Celtic?

Melansir dari laman cambridgeschool.com, ada saja masyarakat seluruh dunia merayakan Halloween tersebut. Perayaan hallowen memiliki nama-nama lain, seperti Allhalloween, All Hallows’ Eve, dan All Saints’ Eve. Tradisi Halloween berasal dari festival Celtic kuno Samhain yang diadakan setiap 1 November, sebagai penanda transisi dari musim gugur penuh panen, menuju ke musim dingin yang gelap dan bersalju.

Tanggal tersebut merupakan hari para Bangsa Celtic merayakan tahun baru dan mereka mempercayai bahwa pada hari tersebut, batas antara dunia hidup dan mati menjadi kabur. Pada saat itulah arwah orang-orang yang sudah meninggal bangkit kembali ke bumi guna mengunjungi rumah-rumah mereka. Keberadaan Bangsa Celtic telah ada sekitar 2000 tahun lalu, yang menyebar di sekitar wilayah Irlandia, Inggris Raya, dan Prancis Utara.

Diceritakan dalam laman britannica.com. pada malam sebelumnya, dikenal sebagai All Hallows Eve dengan para penduduk Celtic merayakan Samhain. Ketika malam tersebut, dipercaya roh-roh yang datang dianggap sebagai pengganggu pertanian Bangsa Celtic. Para pendeta Bangsa Celtic pun mendirikan api unggun dan masyarakat akan membakar tanaman dan hewan sebagai bentuk persembahan kepada Dewa Celtic.

Pada awalnya, perayaan ini hanya dilaksanakan di permukiman Katolik Irlandia kecil dan dipengaruhi oleh festival panen Celtic. Akan tetapi, banyaknya warga Irlandia yang bermigrasi ke Amerika membuat perayaan ini turut meluas. Selama perayaan tersebut, penduduk Celtic memakai beragam kostum, terdiri atas kepala dan kulit binatang.

Advertising
Advertising

Di pengujung acara, mereka akan memadamkan api dan menyalakannya kembali. Penyalaan api kedua ini dianggap sebagai api unggun suci yang dapat melindungi mereka selama musim dingin yang akan datang. Namun, seiring berjalannya waktu, perayaan Halloween dipenuhi oleh berbagai aktivitas baru, seperti trik-or-treat, mengukir jack-o-lantern, memakai kostum aneh dan kadang menyeramkan, serta makan suguhan bersama.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Rolls Royce Ghost Hadir dengan Model Baru dalam Perayaan Halloween

Berita terkait

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

2 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

5 hari lalu

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?

Baca Selengkapnya

13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

16 hari lalu

13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

40 hari lalu

Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggelar festival Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Festival Kuno Kini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

46 hari lalu

Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

Seventeen menjadi grup K-Pop pertama yang akan tampil di Pyramid Stage acara Glastonbury

Baca Selengkapnya

Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

52 hari lalu

Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

Grup musik Indonesia asal Majalengka LAIR ikut mengisi festival South by Southwest atau SXSW di Austin, Texas, Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

2 Maret 2024

Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

Lima kota di India ini terkenal dengan ritual dan festival menarik di India

Baca Selengkapnya

Pegadaian Gelar Festival Ramadan

2 Maret 2024

Pegadaian Gelar Festival Ramadan

PT Pegadaian mengadakan Festival Ramadan untuk nasabah dan masyarakat umum dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H.

Baca Selengkapnya

Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

22 Februari 2024

Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

Dihentikannya festival ini karena Jepang mengalami krisis populasi. Para pria sudah lanjut usia dan tak ada regenerasi.

Baca Selengkapnya

2 Destinasi Liburan Musim Dingin yang Cuacanya Cerah

15 Januari 2024

2 Destinasi Liburan Musim Dingin yang Cuacanya Cerah

Selama musim dingin liburan ke Turki dan Mesir menunjukkan peningkatan pengunjung yang konsisten sepanjang tahun.

Baca Selengkapnya