Pangeran William Turun Tangan Selamatkan Perwira Afghanistan dari Kabul

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 4 September 2021 11:00 WIB

Pangeran William bersama istri dan putra sulungnya menyaksikan pertandingan 16 Besar Euro 2020, antara Inggris melawan Jerman di Stadion Wembley, London, 29 Juni 2021. Untuk pertama kalinya pangeran kecil ini terlihat menghadiri pertandingan sepak bola. REUTERS/John Sibley

TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran William turun tangan untuk mengevakuasi seorang perwira Afghanitan dari Kabul. Dia memastikan tentara yang dia kenal dari Akademi Militer Kerajaan, Sandhurst itu bisa meninggalkan Afghanistan bersama keluarganya tanpa dihalangi oleh pasukan Taliban.

Inggris dan Amerika telah secara resmi mengakhiri kehadiran militer di Afghanistan. Pasukan terakhir AS telah terbang keluar dari bandara Kabul pada 31 Agustus 2021.

Menurut The Telegraph, pangeran berusia 39 tahun itu, mendengar kabar bahwa mantan kadet rekannya terperangkap di Kabul setelah Afghanistan jatuh ke tangan Taliban. William meminta pasukannya, perwira Angkatan Laut Rob Dixon, untuk menghubungi personel di wilayah itu dan menyiapkan evakuasi.

Setelah intervensi William, perwira Afghanistan dan keluarganya
berhasil masuk ke bandara. Mereka akhirnya terbang ke Inggris dan tiba dengan selamat.

Perwira itu diperkirakan pernah bertugas di tentara Afghanistan dan bekerja erat dengan pasukan Inggris. Dengan demikian dia dan keluarganya akan sangat rentan menjadi sasaran kelompok Taliban.

Advertising
Advertising

Berdasarkan laporan tersebut, perwira pria yang tak disebutkan namanya itu telah membawa semua anggota keluarganya sebanyak 10 orang termasuk wanita dan anak-anak ke Inggris.

Tindakan Duke of Cambridge segera dipuji oleh mantan penerjun payung Mayor Andrew Fox. Ia mengatakan intervensi itu sejalan dengan nilai-nilai Angkatan Darat Inggris.

STANDARD | EUROWEEKLY | MIRROR

Berita terkait

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

13 jam lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

1 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

3 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

5 hari lalu

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

8 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya

112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

10 hari lalu

112 Tahun Kapal Titanic Karam, Berikut Spesifikasinya dan Penyebab Tenggelam

Pada 15 April 1912, RMS Titanic karam di Atlantik Utara menabrak gunung es saat pelayaran dari Southampton di Inggris ke New York City

Baca Selengkapnya

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

10 hari lalu

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Pangeran William kembali muncul di hadapan publik untuk menjalani tugas kerajaan.

Baca Selengkapnya

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

11 hari lalu

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.

Baca Selengkapnya

Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

14 hari lalu

Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.

Baca Selengkapnya