Para pelayat menghadiri pemakaman bocah lelaki Palestina berusia 12 tahun Mohammad Al Alami, yang dibunuh oleh pasukan Israel menurut Kementerian Kesehatan Palestina, dekat Hebron, di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 29 Juli 2021. [REUTERS/Mussa Qawasma]
TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Israel menembak dan membunuh seorang warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki semalam. Menurut Kementerian Kesehatan Palestina pada Rabu, 1 September 2021, saat penembakan terjadi tak ada bentrokan di lokasi kejadian.
Korban ditembak di dekat desa Beit Ur Al-Tahta, sebelah barat kota Ramallah. Pria berusia 39 tahun itu baru saja kembali dari pekerjaannya di Israel saat kejadian nahas tersebut.
Korban tinggal di desa namun membawa surat-surat ID Yerusalem. Berbekal surat tersebut dia bebas menyeberang ke wilayah Israel dan Tepi Barat.
Kementerian kesehatan Palestina tidak merinci lebih lanjut. Militer Israel mengatakan sedang menyelidiki insiden tersebut.
Tepi Barat, Gaza dan Yerusalem Timur, adalah daerah Palestina yang direbut Isral pada 1967. Kekerasan sering terjadi sejak pembicaraan damai yang disponsori AS namun gagal di tahun 2014.
