Menkes Jepang Sebut Kontaminasi Vaksin Moderna Berasal dari Jarum Suntik

Reporter

Tempo.co

Selasa, 31 Agustus 2021 13:30 WIB

Menteri Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang Norihisa Tamura menghadiri konferensi pers di Tokyo, Jepang, 16 September 2020. [REUTERS/Kim Kyung-Hoon]

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Jepang pada Selasa mengatakan sangat mungkin bahwa substansi asing yang ditemukan dalam vaksin Moderna di prefektur selatan Okinawa disebabkan ketika jarum ditusukkan ke dalam botol.

Pemberian vaksin Moderna dihentikan sementara di Okinawa pada Ahad setelah benda asing ditemukan dalam botol dan jarum suntik. Kementerian kesehatan mengatakan kemudian jarum mungkin salah dimasukkan ke dalam botol, mematahkan potongan sumbat karet.

"Apa pun alasannya (untuk bahan asing) kami telah mendengar bahwa tidak ada masalah keamanan atau lainnya," kata Menteri Kesehatan Norihisa Tamura, menambahkan tidak jarang benda asing memasuki botol dengan vaksin lain, dikutip dari Reuters, 31 Agustus 2021.

"Kami akan terus mengumpulkan informasi dan melaporkan kembali," katanya.

Jepang menghadapi gelombang infeksi Covid-19 terbesar sejauh ini selama pandemi, didorong oleh varian Delta yang sangat mudah menular.

Advertising
Advertising

Vaksin Moderna COVID-19. REUTERS/Dado Ruvic

Perlombaan untuk meningkatkan inokulasi telah terhambat oleh penundaan impor vaksin Covid-19 dan penemuan kontaminan dalam beberapa dosis vaksin Moderna yang mendorong penangguhan tiga batch minggu lalu.

Taro Kono, menteri yang bertanggung jawab atas kampanye vaksinasi nasional Jepang, mengatakan pada Selasa dia ingin mempercepat pengiriman vaksin Covid-19 ke kota-kota yang terpaksa menghentikan pemesanan karena kekurangan pasokan.

Pemerintah Jepang sedang mempertimbangkan kapan dan bagaimana memberikan suntikan booster yang mungkin diperlukan untuk menjaga kekebalan terhadap virus corona, tetapi saat ini fokus untuk menyelesaikan dua suntikan vaksin Covid-19 pertama untuk publik, kata Taro Kono.

Baca juga: Jepang Tarik Lagi 1 Juta Dosis Vaksin Moderna yang Tercemar

REUTERS

Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

21 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

1 hari lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

2 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

2 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

3 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

3 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

3 hari lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya