Konflik Agama di Nigeria Dikhawatirkan Meruncing  

Reporter

Editor

Rabu, 3 Desember 2008 10:44 WIB

TEMPO Interaktif, Jos, Nigeria: Tak kurang dari dua ribu pemuda menyemuti sebuah masjid di Jos, Selasa (2/12, saat juru bicara Parlemen Nigeria membujuk agar pertikaian agama dihentikan setelah peristiwa ini merenggut ratusan nyawa.

Ribuan serdadu dan polisi berpatroli di di jalan-jalan raya sekitar Jos setelah meletup pertempuran antara penduduk Islam dan Kristen terkati hasil pemilihan umum lokal yang dianggap bermasalah.

Kelompok pemuda ini memasuki masjid utama di Jos saat juru bicara Parlemen Nigeria, Dimejo Bankole menyuarakan permintaan agar semua penduduk dan pemimpin Islam dapat menenangkan diri.

Mereka meneriakkan tuntutan agar Gubernur Negera Bagian Plateau, Jonah Jang, berikut pemerintahannya dipecat. "Anda mesti menyingkirkan perasaan marah," kata Bankole kepada ribuan pemuda tersebut, seperti yang dilansir kantor berita Agence France-Presse.

Organisasi Konferensi Islam (OKI) ikut menyerukan perlunya keamanan dari situasi tegang di Jos saat Sekretaris Jenderal OKI, Ekmeleddin Ihsanonglu menyatakan rasa kesal dengan pertempuran yang terjadi.

"Saya meminta semua rakyat Nigeria tidak melakukan kerusuhan dan mencari penyelesaian melalui dialog, toleransi dan undang-undang," ucap dia.

Ribuan tentara dikerahkan untuk berpatroli dan perintah pemberlakuan jam malam sepanjang 24 jam beralih hanya setengah hari saja lantaran situasi di Jos yang kian membaik.

Pemerintah Nigeria menyatakan setidaknya 200 orang tewas sementara pejabat Palang Merah menyatakan lebih dari 300 orang terbunuh. Namun seorang imam masjid menghitung setidaknya 400 mayat telah dibawa ke masjid tempat dia bertugas.

Mayat-mayat yang sebelumnya bergelimpangan di jalanan juga telah dikebumikan dan penduduk mulai keluar seperti biasa walaupun jumlahnya tidak senormal sebelum meletusnya pertempuran itu.

BOBBY CHANDRA

Berita terkait

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

16 Juni 2017

Jual Hadiah Kurma dari Saudi, Nigeria Minta Maaf

Hingga saat ini Nigeria belum menahan tersangka penjualan kurma.

Baca Selengkapnya

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

7 Mei 2017

Korban Penculikan Boko Haram Tiba di Chibok, Nigeria

Pada saat penculikan, puluhan orang berhasil menyelamatkan diri, tetapi lebih dari 200 orang lainnya hilang selama dua tahun.

Baca Selengkapnya

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

7 Mei 2017

Presiden Nigeria Menemui 82 Korban Penculikan Boko Haram  

Mereka diculik sejak 2014.

Baca Selengkapnya

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

7 Mei 2017

Boko Haram Bebaskan Puluhan Pelajar yang Diculik 3 Tahun Lalu

Sebanyak 82 dari 276 siswa perempuan Chibok yang diculik tiga tahun lalu oleh ekstremis Boko Haram di utara Nigeria, dibebaskan.

Baca Selengkapnya

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

6 April 2017

Anjing Korbankan Nyawa Serang Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria  

Anjing menyerang pelaku bom bunuh diri di pesta pernikahan di Nigeria.

Baca Selengkapnya

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

7 Februari 2017

Istri Pendeta Menang Ratu Kecantikan Nigeria

Istri seorang pendeta di Nigeria menjadi pemenang dalam kontes ratu kecantikan negara itu. Selain parasnya menawan, kemampuan intelektualitasnya juga dikagumi.

Baca Selengkapnya

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

1 Februari 2017

Anak 10 Tahun Tewas Sebagai Pelaku Bom Bunuh Diri di Nigeria

Seorang anak perempuan Nigeria usia 10 tahun tewas dalam aksi bom bunuh diri di kamp pengungsi yang menghindar dari ancaman milisi Boko Haram.

Baca Selengkapnya

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

30 Januari 2017

Mubalig Nigeria Nikahi Lebih dari 100 Perempuan  

Perkawinan mubalig Nigeria dengan lebih dari seratus perempuan menghasilkan 203 anak. Mubalig ini dikabarkan meninggal akhir pekan lalu pada usia 93 tahun.

Baca Selengkapnya

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

24 Januari 2017

Sadis, Bayi Dilibatkan dalam Aksi Teror di Nigeria

Kelompok teroris di Nigeria menggunakan bayi dalam aksi bom bunuh diri

Baca Selengkapnya

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

20 Januari 2017

Dituding Sebar Berita Palsu, Polisi Nigeria Tahan 2 Wartawan

Polisi Nigeria menahan 2 wartawan diduga terkait pemberitaan tentang hilangnya puluhan tentara dan penyelidikan berbagai aset militer.

Baca Selengkapnya