Pistol Colt Revolver Sheriff yang Membunuh Koboi Billy the Kid Akan Dilelang

Jumat, 23 Juli 2021 15:30 WIB

Revolver single action Colt yang digunakan oleh Sheriff Pat Garrett untuk membunuh penjahat AS Billy the Kid pada Juli 1881 di New Mexico terlihat dalam foto tak bertanggal sebelum pelelangan di Bonhams di Los Angeles, California, AS [Courtesy of the Earle Collection and Bonhams/ Selebaran melalui REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu senjata paling ikonik dari American Wild West, yang digunakan untuk membunuh penjahat abad ke-19 Billy the Kid, akan dilelang bulan depan.

Revolver single action Colt Sheriff Pat Garrett diperkirakan akan terjual antara US$2 juta sampai US$3 juta (Rp29 miliar hingga Rp43 miliar) dalam lelang, kata balai lelang Bonhams pada Rabu, dilansir dari Reuters, 23 Juli 2021.

Sheriff Pat Garrett menggunakan senjata api itu untuk membunuh Billy the Kid pada tahun 1881 setelah pengejaran selama berbulan-bulan.

Bonhams menggambarkan pistol itu sebagai harta paling ikonik dari sejarah Barat awal di Amerika Serikat.

Pistol itu berasal dari koleksi pasangan Texas Jim dan Theresa Earle yang mengumpulkan senjata api Barat dan artefak lainnya selama sekitar 50 tahun. Jim Earle meninggal pada tahun 2019, dan keluarganya sekarang menjual koleksi tersebut.

Advertising
Advertising

William Booney alias Billy the Kid. AP/Lincoln County Heritage Trust Archive

Billy the Kid adalah buronan di Arizona dan New Mexico, yang telah membunuh delapan orang. Garrett melacaknya ke sebuah peternakan di Fort Sumner, New Mexico dan menembak dan membunuhnya pada 14 Juli 1881.

Kisah mereka telah dicatat dalam budaya pop selama hampir 100 tahun, termasuk dalam film seperti "Pat Garrett and Billy the Kid" dan "Young Guns."

Selain revolver itu, lelang 27 Agustus di Los Angeles akan menjual senapan laras ganda yang digunakan Billy the Kid dalam pelariannya April 1881 dari gedung pengadilan New Mexico, yang ditaksir laku US$200.000 (Rp2,9 miliar) hingga US$300.000 (Rp4,3 miliar).

Ada juga senapan Springfield yang dimodifikasi yang dikubur bersama penegak hukum dan penembak Wild Bill Hickock di South Dakota pada Agustus 1876, yang diperkirakan akan terjual hingga US$200,000 (Rp2,9 miliar).

Sementara kontrak Garrett untuk buku yang ditulisnya tahun 1881, yang menceritakan tentang Billy the Kid, diperkirakan akan terjual antara US$8.000 (Rp116 juta) dan US$12.000 (Rp174 juta).

Baca juga: Ini Foto Billy The Kid Bersama Pembunuhnya di Amerika Serikat?

REUTERS

Berita terkait

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

14 jam lalu

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam Mobil Alphard di sebuah rumah Mampang. Polisi sebut sebagai bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

14 jam lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

Keluarga disebut telah melihat kondisi jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi di RS Polri Kramat Jati. Polisi menyebut Ridhal tewas bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

3 hari lalu

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

Sebelum lomba digelar, peserta akan dibekali pengetahuan tentang teknik menembak, teknik bergerak, hingga teknik mengisi ulang peluru (reload magazine).

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

3 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Syarat dan Cara Kunjungi Narapidana di Berbagai Rutan, Tak Bawa Ponsel dan Dilarang Bercelana Pendek

16 hari lalu

Syarat dan Cara Kunjungi Narapidana di Berbagai Rutan, Tak Bawa Ponsel dan Dilarang Bercelana Pendek

Keluarga narapidana dapat mengunjungi di rutan atau lapas dengan berbagai ketentuan dan syarat. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain Tembak Mati 2 KKB Mimika, Satgas Operasi Damai Cartenz Sita Senjata Api

23 hari lalu

Selain Tembak Mati 2 KKB Mimika, Satgas Operasi Damai Cartenz Sita Senjata Api

"Tim juga berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata api laras pendek jenis sig sauer," kata Satgas Operasi Damai Cartenz.

Baca Selengkapnya

Saat Hakim Memvonis Dito Mahendra 7 Bulan Penjara Tapi Memintanya Segera Dibebaskan dari Tahanan

23 hari lalu

Saat Hakim Memvonis Dito Mahendra 7 Bulan Penjara Tapi Memintanya Segera Dibebaskan dari Tahanan

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis Dito Mahendra 7 bulan penjara dalam kasus kepemilikan senjata api ilegal.

Baca Selengkapnya

Dito Mahendra Divonis 7 Bulan Penjara, Hakim: Terdakwa Menyimpan Senjata Api dan Amunisi dengan Benar

23 hari lalu

Dito Mahendra Divonis 7 Bulan Penjara, Hakim: Terdakwa Menyimpan Senjata Api dan Amunisi dengan Benar

Dito Mahendra divonis 7 bulan penjara karena kepemilikan senjata api tanpa izin, tapi dia disebut menyimpan senjata dan amunisi dengan benar.

Baca Selengkapnya

Divonis 7 Bulan Penjara, Dito Mahendra Disebut Tetap Akan Mempertahankan Koleksi Senjata Apinya

23 hari lalu

Divonis 7 Bulan Penjara, Dito Mahendra Disebut Tetap Akan Mempertahankan Koleksi Senjata Apinya

Dito Mahendra divonis tujuh bulan penjara atas kepemilikan senjata api. Namun ia bebas karena masa penahanannya genap 7 bulan saat vonis dibacakan.

Baca Selengkapnya

Dito Mahendra Divonis 7 Bulan Penjara dalam Perkara Kepemilikan Senjata Api Ilegal

24 hari lalu

Dito Mahendra Divonis 7 Bulan Penjara dalam Perkara Kepemilikan Senjata Api Ilegal

Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis Dito Mahendra 7 bulan penjara. Lebih rendah dari tuntutan jaksa.

Baca Selengkapnya