Tunawisma di Malaysia Bakal Divaksin dan Diberi Tempat Berlindung

Minggu, 30 Mei 2021 16:30 WIB

Seorang petugas polisi berjaga-jaga di penghalang jalan selama lockdown jelang perayaan Idul Fitri dalam upaya mencegah penularan skala besar penyakit virus corona (COVID-19), di Petaling Jaya, Malaysia 10 Mei 2021. [REUTERS / Lim Huey Teng]

TEMPO.CO, - Pemerintah negara bagian Perak, Malaysia, mengatakan para tunawisma di sana segera divaksinasi Covid-19. Hal ini untuk menjaga para tunawisma terinfeksi virus corona yang kasusnya kembali melonjak di Malaysia.

Ketua Pengembangan Wanita, Keluarga dan Kesejahteraan Masyarakat negara bagian Wan Norashikin Wan Noordin mengatakan pemerintah negara bagian akan bekerja sama dengan Departemen Kesehatan Perak dalam masalah itu.

“Kami berencana untuk memvaksinasi mereka (Tunawisma). Kami akan memantau kebersihan, kesehatan mereka dan kami akan bekerja sama dengan Departemen Kesehatan untuk program vaksin mereka," katanya dikutip dari New Straits Times, Ahad, 30 Mei 2021.

Advertising
Advertising

Wan Norashikin menuturkan pihaknya sedang memikirkan tempat khusus untuk menampung para tunawisma di saat pemerintah pusat memberlakukan karantina wilayah atau lockdown total. "Kami akan membuka tempat penampungan sementara untuk mereka selama Gerakan Kontrol Order (MCO) dan periode kuncian," ucap dia.

Selain itu, pemerintah Perak telah menggelar sejumlah pertemuan dengan instansi terkait untuk membahas nasib para tunawisma di masa pandemi. "Saya sudah membicarakan hal ini dengan Perak Mentri Besar (Datuk Saarani Mohamad) dan dia menyetujuinya,” kata Wan Norashikin.

Menurut dia, pemerintah negara bagian akan menemukan aula yang cocok untuk menempatkan para tunawisma agar segera dipindahkan ke sana. “Kemarin kami sudah mengunjungi beberapa lokasi potensial. Namun saat ini kami akan membuka satu tempat penampungan sementara untuk mereka,” ujarnya.

Ia menambahkan, berdasarkan data Departemen Kesejahteraan Perak dan data lembaga swadaya masyarakat (LSM), terdapat sekitar 100 orang tunawisma di Ipoh.

Sebelumya, pemerintah pusat mengumumkan jika Malaysia akan memberlakukan lockdown total selama dua pekan dari 1 Juni hingga 14 Juni karena meningkatnya jumlah kasus Covid-19.

Baca juga: Ada 9.020 Kasus Baru Covid-19 di Malaysia

Sumber: NEW STRAITS TIMES

Berita terkait

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

10 jam lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

1 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

1 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

2 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

2 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

2 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya