Respon Pandemi COVID-19 di India, Amerika Kirim Bantuan Senilai 100 Juta Dollar

Kamis, 29 April 2021 11:00 WIB

Presiden AS Joe Biden berbicara tentang sektor lapangan pekerjaan dan ekonomi di Gedung Putih di Washington, AS, 7 April 2021. [REUTERS / Kevin Lamarque]

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika mulai mengirim bantuan yang dibutuhkan India untuk bertahan dari gelombang kedua pandemi COVID-19. Dikutip dari kantor berita Reuters, administrasi Presiden Joe Biden mengirimkan bantuan senilai US$ 100 juta (Rp1,4 triliun). Jika tak ada halangan, bantuan tersebut akan sampai di negeri Bollywood pada Kamis ini.

Bantuan tersebut terdiri atas beberapa hal. Pemerintah Amerika mengirimkan 1000 tabung oksigen, 15 juta masker N95, 1 juta alat rapid test, serta bahan baku produksi vaksin COVID-19.

"Seperti bagaimana India dulu membantu kami saat kelimpungan menghadapi pandemi COVID-19, kami sungguh-sungguh ingin menolong India di momen-momen seperti sekarang," ujar pernyataan pers Gedung Putih, Kamis, 29 April 2021.

Bahan baku yang dikirim oleh Amerika ditaksir akan membantu India untuk memproduksi kurang lebih 20 juta dosis vaksin COVID-19. Adapun dalam pernyataan pers Gedung Putih tidak disinggung soal kelanjutan rencana pengiriman surplus vaksin COVID-19 Amerika ke India.

Seorang pria membawa kayu melintas dekat jenazah korban Covid-19 yang akan di kremasi di New Delhi, India, 26 April 2021. Rumah sakit India kini penuh sesak kehabisan pasokan oksigen dan tempat tidur.. REUTERS/Adnan Abidi


Sebelumnya diberitakan bahwa Amerika berniat mengirimkan surplus vaksin COVID-19 AstraZeneca mereka yang jumlahnya 60 juta dosis. Surplus itu akan disumbangkan ke berbagai negara dengan India salah satunya.

Administrasi PM India Narendra Modi dikabarkan melobi khusus Joe Biden agar India mendapatkan porsi terbesar dari puluhan juta dosis yang akan disumbangkan. Adapun persentase besaran surplus yang diminta Modi adalah 35 persen atau setara 21 juta dosis. Kelanjutan dari lobi itu belum diketahui.

Per berita ini ditulis, situasi di India memburuk. Dalam 24 jam terakhir, angka kasus di sana bertambah 360.960 orang. Selain itu, angka kematian di sana juga sudah melewati angka 200 ribu orang. Total, India mencatatkan 18,3 juta kasus dan 204 ribu kematian akibat COVID-19.

Baca juga: India Jawab Tsunami Covid-19 dengan Perluasan Vaksinasi, Butuh 900 Juta Dosis

ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

8 jam lalu

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

Joe Biden menyebut xenophobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di tiga negara ekonomi terbesar di Asia tersebut.

Baca Selengkapnya

Partai Narendra Modi Bagikan Video Hasutan tentang Oposisi dan Komunitas Muslim India

12 jam lalu

Partai Narendra Modi Bagikan Video Hasutan tentang Oposisi dan Komunitas Muslim India

Video animasi yang dibagikan oleh partai Perdana Menteri Narendra Modi menargetkan partai Kongres sebagai oposisi dan komunitas Muslim.

Baca Selengkapnya

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

17 jam lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

18 jam lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

2 hari lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

2 hari lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

3 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya