Ikuti Anjuran WHO, Negara-negara Eropa Mulai Gunakan Lagi Vaksin AstraZeneca

Sabtu, 20 Maret 2021 11:41 WIB

Perawat Lily Harrington bersiap untuk memberikan vaksin Covid-19 Oxford/AstraZeneca kepada PM Inggris Boris Johnson, di London, Inggris, Jumat, 19 Maret 2021. Negara-negara termasuk Jerman dan Prancis melanjutkan penggunaan vaksin tersebut setelah sempat memberhentikan pemberiannya. Frank Augstein via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Usai WHO memberikan kepastian soal keamanan vaksin AstraZeneca, berbagai negara mulai menggunakan kembali vaksin tersebut. Hal itu didukung dengan pernyataan dari berbagai regulator obat-obatan, salah satunya Eropa (EMA), yang memastikan vaksin AstraZeneca memiliki manfaat yang jauh melebihi resikonya.

Salah satu negara yang memastikan kembali menggunakan vaksin COVID-19 AstraZeneca adalah Jerman. Jerman menahan penggunaan vaksin COVID-19 tersebut pada 15 Maret lalu usai mendapat anjuran dari regulator obat-obatan setempat, Paul Ehrlich Institute. Adapun Kanselir Jerman, Angela Merkel, menyatakan sudah siap divaksin dengan AstraZeneca.

"Saya akan disuntik dengan vaksin COVID-19 AstraZeneca," ujar Merkel pada press conference Jumat kemarin, dikutip dari Channel News Asia, 19 Maret 2021.

Selain Jerman, negara yang kembali menggunakan vaksin COVID-19 AstraZeneca adalah prancis. PM Prancis Jean Castex, pada Jumat kemarin, menyatakan akan mempromosikan keamanan vaksin AstraZeneca dengan menerima vaksin tersebut.

PM Italia, Mario Draghi, menyatakan hal senada yang kemudian diikuti oleh Cyprus, Latvia, dan Lithuania. Namun, belum diketahui kapan mereka akan memulai penggunaan vaksin AstraZeneca lagi.

Berbeda dibanding Italia, Cyprus, Latvia, dan Lithuania, Spanyol sudah menetapkan tanggal kapan vaksin COVID-19 AstraZeneca digunakan lagi. Dikutip dari Channel News Asia, mereka akan menggunakannya lagi pada Rabu pekan depan.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menerima suntikan vaksin Covid-19 di London, Inggris, Jumat, 19 Maret 2021. Johnson (56 tahun) menerima dosis pertama vaksin buatan Oxford/AstraZeneca. Frank Augstein/Pool via REUTERS


Sementara itu, di Inggris, PM Boris Johnson telah menerima suntikan dosis pertama vaksin AstraZeneca pada Jumat kemarin. Johnson mengaku melakukannya untuk membujuk publik agar tidak takut divaksin, terutama dengan vaksin AstraZeneca.

"Saya tidak merasakan apapun ketika disuntik. Baik-baik saja dan cepat juga...Saya tidak bisa terlalu merekomendasikannya, namun ikutilah vaksinasi begitu kalian mendapat pemberitahuan untuk itu. Ini yang terbaik untuk diri kalian, keluarga kalian, dan semuanya," ujar Boris Johnson yang sempat dirawat di rumah sakit karena tertular COVID-19 tahun lalu.

Perlu diketahui, AstraZeneca adalah salah satu vaksin COVID-19 yang paling banyak dicari karena kemudahan penyimpanan dan distribusinya. Sebagai perbandingan, vaksin COVID-19 dengan teknologi mRNA seperti Pfizer dan Moderna membutuhkan pendingin khusus yang tidak semua negara mampu membelinya.

Adapun AstraZeneca menjanjikan tahun ini bakal ada 1,3 miliar dosis mereka di seluruh dunia. Hal itu menimbang kapasitas produksi vaksin COVID-19 mereka tahun ini.

Baca juga: WHO Imbau Dunia untuk Tetap Gunakan Vaksin COVID-19 AstraZeneca

ISTMAN MP | CHANNEL NEWS ASIA

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

20 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

1 hari lalu

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

Borussia Dortmund mengumumkan, Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

1 hari lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

2 hari lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

2 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya