Virus Corona, Restoran di Malaysia Layani Pembeli Makan di Mobil

Sabtu, 6 Februari 2021 07:30 WIB

Restoran Padi House di Kuala Lumpur, Malaysia menawarkan makan di dalam mobil kepada konsumen yang kangen makan di luar rumah. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat Malaysia sekarang memiliki pilihan untuk bisa menikmati makanan restoran dengan aman dan nyaman dengan cara makan di dalam kendaraan mereka, yang terparkir. Cara ini mulai dilirik setelah banyak restoran menawarkan pilihan tersebut bagi mereka yang sangat ingin makan diluar di tengah lockdown pandemi Covid-19.

Malaysia sudah memasuki pekan keempat pengetatan lockdown, yang diberlakukan untuk menekan gelombang infeksi virus corona. Di Malaysia, total sudah ada 230 ribu kasus positif Covid-19 dan lebih dari 800 kasus berujung kematian.

Baca juga : Virus Corona, Malaysia Perpanjang Lockdown

Advertising
Advertising

Di kawasan Cyberjaya, sebuah area di Ibu Kota Kuala Lumpur, kustomer bisa memarkir kendaraan mereka di restoran Padi House dan memesan makanan dari jendela kaca kendaraan mereka. makanan lalu diantarakan menggunakan tatakan makanan yang cukup untuk ruangan terbatas di dalam mobil

“Saya bekerja di bank, jadi lingkungan saya kurang cocok untuk makan. Saya lebih suka makan diluar, sekaligus untuk ganti suasana sehingga saya bisa menikmati makanan saya, meskipun di dalam kendaraan,” kata Nor Shekin Nor Razali, yang makan siang dengan rekan kerjanya, Kamis, 4 Februari 2021.

Malaysia sekarang ini sedang berada di puncuk penyebaran virus corona, di mana rata-rata kasus harian positif Covid-19 sebanyak 4.600 kasus per hari. Infeksi virus corona naik sejak akhir September 2020

Walhasil, Malaysia sekarang memberlakukan lockdown kedua. Aktivitas sosial dilarang, begitu pula perjalanan lintas negara bagian. Lockdown ini berlangsung sampai 18 Februari 2021.

“Ini kondisi yang sangat menantang, kami harus menemukan cara baru untuk bisa menciptakan penghasilan,” kata Leow Kim Ngan, pemilik restoran Padi House.

Banyak restoran di Malaysia yang tidak melayani makan di tempat, namun mereka melayani pemesanan makanan untuk di bawa pulang. Leow mengatakan makan di dalam mobil ini terinspirasi dari makanan di pesawat, yang tercetus setelah bisnisnya anjlok sampai 80 persen gara-gara pandemi Covid-19.

Sumber: https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-malaysia-restauran-idUSKBN2A41SW

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

1 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

1 hari lalu

Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

Bagi yang ingin mencoba pengalaman Lisa Blackpink, harga makanan di restoran ini mulai dari 190 euro atau Rp3,3 juta per hidangan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

1 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

3 hari lalu

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

3 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

4 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

4 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

4 hari lalu

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

5 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya