Perusahaan Dalian yang berada di tenggara Cina, mengatakan bahwa akan menghukum siapa saja yang bertanggung jawab dengan telur yang terkontaminasi telur tersebut, seperti dilaporkan kantor berita Xinhua.
Perusahaan retail terbesar Wal-Mart, menyatakan akan mengganti dan menyeleksi telur kiriman dari Hanwei di seluruh gerai mereka yang tersebar di Cina. Sementara di Provinsi Guangdong, yang berbatasan dengan Hongkong, juga menghentikan menjual telur yang dicurigai ini. Wal-Mart dan Badan Otoritas Cina mengatakan bahwa mereka belum menghitung berapa telur yang akan ditarik dari peredaran.
Perusahaan Hanwei meminta maaf kepada pelanggannya di Hongkong dan menyatakan akan menarik semua telur yang dicuriagi terkontaminasi zat kimia, yang biasanya digunakan untuk pembuatan plastik. Pemerintah kota Dalian mengatakan telur yang ditemukan terkontaminasi itu produksi 6 September.
AFP| Nur Haryanto