Cina Sindir AS karena Ada Demonstran Tewas

Kamis, 7 Januari 2021 19:30 WIB

Hua Chunying, juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina.[China Daily]

TEMPO.CO, - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Hua Chunying, menyindir Amerika Serikat karena ada yang tewas dalam kerusuhan yang terjadi di Gedung Capitol. Ia membandingkannya dengan penanganan unjuk rasa besar pendukung demokrasi Hong Kong pada 2019 namun diklaimnya tidak ada warga sipil yang sampai meninggal dunia.

Hua Chunying mengklaim kerusuhan di Hong Kong pada 2019 lebih parah dibandingkan kejadian di Gedung Capitol. "Tapi tidak ada seorang demonstran yang tewas," katanya dikutip dari Reuters, Kamis, 7 Januari 2021.

Pada 2019 lalu, terjadi serangkaian unjuk rasa yang dilakukan aktivis antipemerintah di Hong Kong termasuk penyerbuan gedung legislatif kota pada 1 Juli. Mengutip Reuters, seorang pria tewas setelah jatuh dari tempat parkir dalam salah satu aksi di kota.

Advertising
Advertising

Sementara itu, unjuk rasa pecah di depan Gedung Capitol, Washington, saat Kongres AS sedang menghitung suara elektoral pada Rabu kemarin waktu setempat. Polisi mengatakan empat orang tewas dan 52 ditangkap setelah pendukung Presiden Donald Trump menerobos masuk gedung dalam upaya menghentikan Kongres mengesahkan kemenangan pemilihan Presiden terpilih Joe Biden.

“Kami juga berharap agar rakyat AS dapat menikmati perdamaian, stabilitas dan keamanan secepat mungkin,” kata Hua.

Seperti diketahui, hubungan antara Beijing dan Washington sedang memburuk dalam beberapa dekade karena berbagai perselisihan. Beberapa adalah tindakan keras Cina terhadap Hong Kong yang kerap mendapat tanggapan miring dari Amerika.

Terbaru Hua mengutuk komentar Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo yang mengatakan Washington bisa memberi sanksi bagi siapapun yang terlibat dalam penangkapan lebih dari 50 orang di Hong Kong.

REUTERS

https://www.reuters.com/article/idUSKBN29C124?il=0

Berita terkait

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

7 jam lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

8 jam lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

8 jam lalu

Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

9 jam lalu

Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?

Baca Selengkapnya

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

9 jam lalu

12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

10 jam lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

11 jam lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

11 jam lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

11 jam lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

12 jam lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya