Pesawat Boeing 737 MAX Akan Terbang Lagi di Amerika Serikat

Rabu, 30 Desember 2020 07:00 WIB

Pesawat Boeing 737 MAX yang dilarang terbang terlihat diparkir di Bandara Internasional Grant County di Moses Lake, Washington, AS 17 November 2020. REUTERS/Lindsey Wasson

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Boeing 737 MAX akan membawa penumpang AS untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun pada Selasa setelah dua kecelakaan fatal akibat malproduksi pada sistem sensor moncong pesawat.

Penumpang Amerika akan menggunakan jet tersebut dalam rute pulang-pergi dari Miami ke New York, CNN melaporkan, dikutip 29 Desember 2020. Ini akan menjadi penerbangan penting untuk 737 Max, yang dihentikan dari Maret 2019 hingga November 2020 setelah dua kecelakaan yang menewaskan 346 orang.

Penerbangan tersebut dilakukan setelah Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) bulan lalu menyetujui perbaikan yang dilakukan Boeing pada jet tersebut.

Penerbangan pertama American Airlines antara Miami dan LaGuardia New York dijadwalkan pada Selasa pagi mengikuti pembaruan kontrol penerbangan, pekerjaan pemeliharaan, pelatihan pilot baru, dan pertemuan dengan kru penerbangan untuk memandu mereka melalui perubahan yang diterapkan Boeing dan mengatasi masalah.

"Kami tidak akan pernah membawa ini kembali jika pilot dan pramugari merasa tidak nyaman," kata Chief Operating Officer American Airlines, David Seymour, selama konferensi pers pada 2 Desember 737 MAX, dikutip dari Reuters.

Advertising
Advertising

Pesawat Boeing 737 MAX yang dilarang terbang terlihat diparkir di Bandara Internasional Grant County di Moses Lake, Washington, AS 17 November 2020. Perwakilan Administrasi Penerbangan Federal (FAA) AS, Steve Dickson, mengatakan bahwa peninjauan perubahan desain yang diusulkan Boeing dapat selesai dalam beberapa hari pada awal pekan ini. Ada proses pengaturan sederhana yang mesti dilakukan. REUTERS/Lindsey Wasson

American Airlines adalah maskapai ketiga di dunia yang melanjutkan penerbangan setelah Gol Linhas Aereas Inteligentes dan Grupo Aeromexico awal bulan ini. Di antara kedua maskapai tersebut, 737 MAX yang diperbarui telah menerbangkan sekitar 250 penerbangan komersial, menurut Cirium, perusahaan data penerbangan.

American Airlines saat ini memiliki 31 pesawat 737 MAX pesawat setelah menerima pengiriman tujuh jet lagi sejak FAA mencabut larangan keselamatannya, termasuk satu pada hari Senin dan berencana untuk secara bertahap memperkenalkan kembali pesawat itu ke armadanya.

Jajak pendapat Reuters/Ipsos yang dirilis Senin menemukan bahwa orang Amerika kurang akrab dengan dua kecelakaan fatal 737 MAX, tetapi jika mengetahui bencana itu, lebih dari setengah mengatakan mereka mungkin akan menghindari menaiki pesawat.

Kembalinya MAX terjadi pada saat Covid-19 telah mendorong industri ke dalam krisis terburuknya, dengan maskapai penerbangan memarkir ratusan jet karena permintaan berkisar sekitar 30% dari level 2019.

Ketika 737 MAX dilarang terbang, maskapai penerbangan AS membatalkan penerbangan karena mereka kekurangan pesawat untuk memenuhi permintaan, menambah beban keuangan Boeing.

Sekarang maskapai penerbangan menunda pengiriman jet dan tidak mengharapkan peningkatan yang kuat sampai vaksin Covid-19 tersedia secara luas.

Kerabat dari korban kecelakaan 737 MAX menentang pesawat ini dioperasikan lagi.

"Saya meminta siapa pun yang ingin memesan penerbangan di masa mendatang untuk memahami saat mereka membeli tiket jenis pesawat apa yang akan digunakan sehingga mereka dapat membuat keputusan yang tepat untuk diri mereka sendiri dan orang yang mereka cintai," kata Yalena Lopez-Lewis, yang suaminya Antoine Lewis tewas dalam kecelakaan Boeing 737 MAX Ethiopian Airlines.

Sumber:

https://edition.cnn.com/2020/12/28/business/737-max-return-passengers/index.html

https://www.reuters.com/article/us-boeing-737max-american-airline/american-airlines-to-restart-u-s-commercial-boeing-737-max-flights-idUSKBN2930SP?il=0

Berita terkait

Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

11 jam lalu

Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

Sejak 7 Oktober, 16 pekerja medis tewas akibat serangan udara Israel di Lebanon, dan 380 orang lainnya tewas termasuk 72 warga sipil.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

3 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Arab Saudi Terbitkan Aturan Baru Haji 2024 dan Jepang Kucurkan Bantuan untuk Papua

Top 3 dunia pada 2 Mei 2024, di antaranya pelapor yang menuduh Boeing telah mengabaikan cacat produksi 737 MAX, meninggal.

Baca Selengkapnya

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

5 hari lalu

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

Seorang pelapor yang menuduh pemasok Boeing mengabaikan cacat produksi 737 MAX telah meninggal dunia

Baca Selengkapnya

Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

40 hari lalu

Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

CEO Boeing Calhoun bersiap mengundurkan diri akhir tahun ini. Siapa tokoh yang menggantikan memimpin perusahaan raksasa ini?

Baca Selengkapnya

CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

40 hari lalu

CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

CEO Boeing Dave Calhoun memutuskan mengundurkan diri pada akhir tahun ini. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Boeing Diminta Tingkatkan Keamanan dan Kualitas Pesawat 737 MAX

48 hari lalu

Boeing Diminta Tingkatkan Keamanan dan Kualitas Pesawat 737 MAX

FAA menuntut Boeing agar meningkatkan keamanan dan kualitas sebelum memperbanyak produksi pesawat Boeing 737 MAX

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Sabuk Pengaman Sebaiknya Selalu Dipakai Selama di Pesawat

50 hari lalu

Alasan Mengapa Sabuk Pengaman Sebaiknya Selalu Dipakai Selama di Pesawat

Pesawat Latam Airlines yang terjun bebas awal pekan ini menyebabkan banyak penumpang cedera, sebagian karena tidak mengenakan sabuk pengaman.

Baca Selengkapnya

Kasus Boeing 787 Menukik Tajam, Maskapai Diminta Memeriksa Sakelar di Kursi Pilot

51 hari lalu

Kasus Boeing 787 Menukik Tajam, Maskapai Diminta Memeriksa Sakelar di Kursi Pilot

Pesawat Boeing 787 LATAM Airlines menukik tajam dalam penerbangan 11 Maret 2024 yang menyebabkan lebih dari 50 orang terluka.

Baca Selengkapnya

Insiden Pesawat Boeing Latam Airlines yang Terjun Bebas, Benarkah Ada Kesalahan Pramugari?

51 hari lalu

Insiden Pesawat Boeing Latam Airlines yang Terjun Bebas, Benarkah Ada Kesalahan Pramugari?

Sebuah laporan menyebutkan ada kemungkinan pramugari tidak sengaja menekan tombol di kursi pilot, menyebabkan pesawat Boeing terjun bebas.

Baca Selengkapnya