PM Israel Netanyahu Umumkan Lockdown Covid-19 Selama 3 Pekan

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Senin, 14 September 2020 10:35 WIB

PM Israel, Benjamin Netanyahu (kanan) terlihat berbincang dengan Menhan Benny Gantz, dan keduanya memakai masker Covid-19. Ada botol sanitizer di atas meja di depan Netanyahu. Reuters

TEMPO.CO, Yerusalem – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, memutuskan penerapan lockdown atau karantina wilayah secara nasional terkait pandemi Covid-19 selama tiga pekan.

Lockdown ini akan berlangsung mulai Jumat pekan ini untuk meredam gelombang kedua Corona.

“Saya tahu pembatasan ini bakal menjadi harga mahal buat kita semua. Ini bukan liburan yang biasa kita alami. Dan kita tidak bisa merayakannya dengan keluarga jauh,” kata Netanyahu seperti dilansir Channel News Asia pada Ahad, 13 September 2020.

Selama masa lockdown, yang berlangsung selama musim libur Yahudi, warga hanya boleh bergerak paling jauh 500 meter dari rumah tapi bisa bekerja dengan sejumlah pembatasan.

Kementerian Keuangan mengatakan lockdown ini bakal menjadi beban biaya bagi pereknomian nasional, yang sedang mengalami resesi, dengan perkiraan sekitar 6,5 miliar shekel atau sekitar Rp29 triliun.

Advertising
Advertising

Netanyahu juga memerintahkan kementerian keuangan untuk membantu para pengusaha yang terdampak lockdown Covid-19. Selama ini, Netanyahu menghadapi kritik soal penanganan Covid-19 yang terus berkembang.

Israel pernah menyatakan lockdown nasional pada April saat pandemi Corona ini mulai muncul. Setelah itu, jumlah kasus harian Covid-19 terus turun ke dua digit di tengah populasi sekitar 9 juta orang.

Namun, seiring relaksasi pembatasan kegiatan publik Israel, jumlah kasus baru harian Corona terus melonjak dan total kasus melewati 4 ribu. Pada Sabtu, jumlah kasus baru tercatat sebanyak 2,715 kasus. Sebanyak 1,108 kasus meninggal terjadi sejak awal tahun.

Sumber:

https://www.channelnewsasia.com/news/world/israel-to-lock-down-nationwide-in-main-holiday-season-amid-covid-13107798

Berita terkait

Pelapor Khusus PBB: Serangan Darat Israel ke Rafah akan Memicu Pembantaian Massal

29 detik lalu

Pelapor Khusus PBB: Serangan Darat Israel ke Rafah akan Memicu Pembantaian Massal

Pelapor Khusus PBB untuk Palestina Francesca Albanese menyerukan gencatan senjata di Gaza dan menghentikan rencana serangan ke Rafah

Baca Selengkapnya

8 Bulan Perang Gaza: 4 Tekanan yang Dihadapi Netanyahu

24 menit lalu

8 Bulan Perang Gaza: 4 Tekanan yang Dihadapi Netanyahu

Media Israel melaporkan bahwa tingkat tekanan dari Amerika Serikat akan menentukan tanggapan Netanyahu terhadap upaya pemerintahan Biden.

Baca Selengkapnya

Israel Usir Warga Palestina dari Rafah, Belgia: Invasi akan Berujung pada Pembantaian

1 jam lalu

Israel Usir Warga Palestina dari Rafah, Belgia: Invasi akan Berujung pada Pembantaian

Brussels sedang berupaya menerapkan sanksi lebih lanjut terhadap Israel, kata wakil perdana menteri Belgia

Baca Selengkapnya

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

1 jam lalu

Netanyahu Dipaksa Mundur oleh Demonstran Israel dalam Upacara Peringatan Holocaust

Seorang pria mendesak Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu untuk mundur dalam upacara Hari Peringatan Holocaust

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

2 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

2 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

2 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

4 jam lalu

Benjamin Netanyahu: Kami Akan Lanjutkan Pertempuran

Bagi Benjamin Netanyahu, memenuhi tuntutan Hamas sama dengan menyerah. Pihaknya memilih untuk melanjutkan pertempuran

Baca Selengkapnya

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

4 jam lalu

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Pembungkaman Al Jazeera oleh Israel: Pembunuhan Jurnalis hingga Penutupan Kantor

4 jam lalu

Pembungkaman Al Jazeera oleh Israel: Pembunuhan Jurnalis hingga Penutupan Kantor

Setelah berkali-kali diancam akan ditutup, Al Jazeera akhirnya benar-benar ditutup di Israel dengan alasan menyebarkan hasutan.

Baca Selengkapnya