Longsor di Area Penambangan Batu Giok di Myanmar, 126 Tewas

Jumat, 3 Juli 2020 09:31 WIB

Musibah tanah longsor terjadi di area penambangan batu giok pada Kamis, 2 Juli 2020. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah pertambangan batu permata hijau di Myanmar longsor dan menewaskan setidaknya 126 orang. Otoritas pada Kamis, 2 Juli 2020, mengatakan jumlah korban meninggal dikhawatirkan semakin bertambah.

Longsor terjadi setelah tumpukan limbah pertambangan runtuh ke sebuah danau dan mengubur banyak pekerja di sana dengan lumpur dan air. Lokasi musibah terjadi di area Hpakant, negara bagian Kachin, wilayah tengah Myanmar yang memang terkenal sebagai industri giok di Myanmar.

Musibah tanah longsor terjadi di area penambangan batu giok pada Kamis, 2 Juli 2020. Sumber: Reuters

Situs reuters.com mewartakan lumpur menimpa mereka setelah hujan lebat. Sampai Kamis siang, 2 Juli 2020, tim penyelamat sudah menemukan 126 jasad. Masih banyak korban yang dilaporkan hilang dalam musibah tersebut.

“Jasad yang kami temukan ada di dalam lumpur dan yang lainnya naik ke permukaan,” kata Tar Lin Maung, aparat dari Kementerian Informasi Myanmar.

Advertising
Advertising

Sebagian besar korban tewas adalah para pencari batu giok, yang menyisiri residu dari penambangan. Satu baru giok berharga ribuan dolar yang bisa mengubah hidup mereka.

Tanah longsor yang mematikan dan insiden lainnya sering terjadi di kawasan Hpakant yang minim aturan penambangan. Para penambang mencari batu berharga di area itu untuk diekspor ke Cina. Akan tetapi, musibah yang terjadi pada Kamis kemarin adalah yang terburuk dalam lima tahun. Pada Kamis sore, Panglima Militer Myanmar Min Aung Hlaing, mengatakan pencarian para korban hilang akan terus dilanjutkan.

Sebelumnya pada 2015, sekitar 100 orang tewas dalam sebuah musibah longsor, yang menjadi seruan agar pemerintah mengatur industri ini. Pada 2019, musibah di bidang industri pertambangan kembali terjadi yang menewaskan 50 orang.

Berita terkait

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

22 jam lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

2 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

2 hari lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

3 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

3 hari lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

3 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

4 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

4 hari lalu

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

Rektor UPN Veteran Yogyakarta Irhas Effendi menyebut ada fenomena cukup menarik dari para peserta UTBK SNBT 2024 di kampusnya.

Baca Selengkapnya

Mengenang Tragedi Haymarket, Titik Balik Peringatan Hari Buruh Internasional

5 hari lalu

Mengenang Tragedi Haymarket, Titik Balik Peringatan Hari Buruh Internasional

Penetapan Hari Buruh Internasional setiap tanggal 1 Mei tak lepas dari tragedi Haymarket di Chicago. Ini kisahnya.

Baca Selengkapnya

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

5 hari lalu

Semarakkan Hari Buruh Internasional dengan 30 Link Twibbon Ini

Twibbon dapat digunakan untuk turut menyemarakkan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024. Silakan unggah dan tayang.

Baca Selengkapnya