Ketua DPR Amerika Kecam Twit Trump Soal Demonstrasi George Floyd

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 3 Juni 2020 00:41 WIB

Para pengunjuk rasa berdemonstrasi memprotes kematian George Floyd yang tewas dicekik oleh lutut polisi kulit putih, di Newark, New Jersey, AS, 30 Mei 2020. [REUTERS / Jeenah Moon]

TEMPO.CO, Washington -Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi mengkritisi twit kontroversial Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait aksi demonstrasi karena kematian George Floyd di Minnesota.

Pelosi mengatakan tak menganggap cuitan Trump sebagai sebuah sikap dari seorang pemimpin negara.

"Saya tak terlalu memperhatikan apa yang Presiden katakan. Saya semacam mengabaikan apa yang ia katakan," ujar Pelosi seperti dikutip dari CNN, Selasa 2 Juni 2020 waktu setempat terkait demonstrasi soal kematian George Floyd di tangah aparat polisi.

Politikus Partai Demokrat dari California tersebut juga memuji pernyataan mantan Presiden Barack Obama, terkait masalah serupa. Obama menyatakan bahwa Trump menyatakan rakyat, bukan justru memecah bangsa lewat ucapannya.

Ia pun mengatakan seorang Presiden seharusnya jangan sampai membawa perpecahan di antara warganya. Pasca komentar Trump, aksi demonstrasi terus bertambah buruk dan berubah menjadi kekerasan.

"Presiden Amerika Serikat seharusnya membawa martabat ke tempat ia bekerja. Dia seharusnya menyatukan kekuatan di negara kita. Kita melihat bahwa presiden dari Demokrat dan Rapublikan selama ini. Mereka telah menyaksikan tanggung jawab mereka untuk menjadi Presiden negara ini, untuk menyatukan negara kita dan tak justru menyulut api, " kata Pelosi.

Advertising
Advertising

Komentar Pelosi datang setelah pembunuhan terhadap George Floyd, seorang Afrika Amerika berusia 46 tahun. Ia tewas di tangan anggota polisi di Minnesota. Floyd tak bersenjata dan tewas kehabisan nafas.

Para demonstran telah memenuhi jalanan dalam beberapa hari terakhir dan berujung pada sejumlah aksi kekerasan di sepanjang Amerika. Mereka menuntut 4 polisi yang terlibat dalam pembunuhan itu dihukum. Para polisi itu terekam terlibat dalam kematian George Floyd.

EGI ADYATAMA | CNN

Berita terkait

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

1 hari lalu

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang penerbangan yang bisa meningkatkan (kualitas) staf pengawas lalu-lintas udara

Baca Selengkapnya

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

3 hari lalu

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

Biden dan mantan presiden Donald Trump sepakat untuk menggelar dua debat kampanye pada Juni dan September dalam pemilihan presiden AS tahun ini

Baca Selengkapnya

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

7 hari lalu

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

Bintang film dewasa Stormy Daniels hadir sebagai saksi dalam kasus pidana Donald Trump pada Selasa, 7 Mei 2024. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

8 hari lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

12 hari lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

12 hari lalu

Sekelompok Hakim AS Konservatif Tolak Pekerjakan Lulusan Universitas Columbia Pro-Palestina

Tiga belas orang hakim federal konservatif di AS memboikot lulusan Universitas Columbia karena protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

17 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

18 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

27 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

34 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya