Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern tersenyum ketika menghadiri pertemuan tahunan World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, 22 Januari 2019. [REUTERS / Arnd Wiegmann]
TEMPO.CO, Jakarta - Survei terbaru dari Newshub-Reid menobatkan Jacinda Ardern sebagai Perdana Menteri Selandia Baru terpopuler dalam seabad terakhir. Hal tersebut menyusul keberhasilannya mengendalikan pandemi virus Corona (COVID-19), bahkan diakui sebagai salah satu yang terbaik di dunia.
"Sebagai Perdana Menteri Selandia Baru, popularitas Ardern mencapai 59,5 persen atau 20,8 persen lebih tinggi dibandingkan survei sebelumnya. Angka tersebut adalah pencapaian tertinggi yang pernah dicatatkan Perdana Menteri Selandia Baru dalam 1 abad terakhir," sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Senin, 18 Mei 2020.
Melonjaknya popularitas Ardern berdampak pada partai yang ia wakili, Partai Buruh. Pada survei yang berlangsung dari tanggal 8 sampai 16 Mei 2020 tersebut, Partai Buruh mencatatkan popularitas sebesar 56,5 persen. Angka tersebut lebih tinggi 14 persen dibandingkan hasil survei sebelumnya dan pencapaian tertinggi yang pernah dicapai Partai Buruh di Selandia Baru.
Tidak berhenti di situ, hasil survei juga menunjukkan warga setuju dengan segala langkah pembatasan sosial yang dilakukan Ardern. Ketika ditanyai soal penerapan lockdown Corona dan pelonggarannya yang bertahap, 92 persen responden mendukung langkah Jacinda. Mereka menyebutnya sebagai langkah terbaik.
Kurang lebih sebulan lockdown virus Corona diterapkan di Selandia Baru. Pada akhir April kemarin, seiring dengan menurunnya jumlah kasus virus Corona, Jacinda Ardern melonggarkan lockdown tersebut secara bertahap. Adapun jumlah tahapan pelonggaran yang diterapkan Ardern ada 4 level. Di tiap level, ada berbagai jenis usaha atau fasilitas publik yang boleh mulai dibuka.
Hingga berita ini ditulis, Selandia Baru mencatatkan 1.499 kasus dan 21 korban meninggal akibat virus Corona (COVID-19).
