Paris Bakal Sediakan Hand Sanitizer di Tempat Umum Usai Lockdown

Minggu, 19 April 2020 19:00 WIB

CEO Louis Vuitton, Michael Burke menunjukkan baju pelindung produksi Louis Vuitton di Paris, Prancis, 10 April 2020. Brand pakaian kenamaan itu kini beralih memproduksi alat pelindung diri untuk menunjang kebutuhan tim medis saat berjuang melawan virus Corona. LOUIS VUITTON /www.PiotrStoklosa.com/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Halte bus di Kota Paris, Prancis dan pintu-pintu masuk metro akan dipasangi dispenser jel pembersih tangan atau hand sanitizer. Masyarakat juga kemungkinan bakal diwajibkan menggunakan masker saat naik transportasi umum segera setelah aturan pembatasan gerak dicabut.

Prancis saat ini sedang memberlakukan lockdown sampai 11 Mei mendatang. Usia lockdown, sekolah-sekolah akan dibuka kembali, namun Pemerintah Prancis belum menjelaskan bagaimana aturan bisnis seperti café dan bioskop pasca-berakhirnya lockdown nanti.

Petugas medis membawa pasien positif virus corona atau Covid-19 ke dalam kereta cepat TGV di Strasbourg, Prancis, 3 Maret 2020. Kasus meninggal akibat virus corona di Prancis mencapai 6.507 kasus. PIXELLATIONS FROM SOURCE Patrick Hertzog/Pool via REUTERS

Walikota Paris, Anne Hidalgo dalam wawancara dengan surat kabar Journal Du Dimanche (JDD) yang dipublikasi pada Minggu, 19 April 2020, jel pembersih tangan akan dipasang di banyak wilayah di Ibu Kota Paris sebagai bagian dari upaya menghentikan penyebaran virus corona. Jel pembersih tangan itu bisa dipergunakan gratis, yang akan dipasang di dekat kolam renang, tempat olahraga, perawatan anak, di jalan dan halte bus.

Dia menjelaskan saat ini sedang mendiskusikan dengan otoritas Kota Paris terkait kewajiban menggunakan masker di transportasi umum seperti metro dan kereta. Bagi Hidalgo, pihaknya sangat menganjurkan penggunaan masker mengingat dua transportasi umum itu cukup padat.

Advertising
Advertising

Perdana Menteri Prancis, Emmanuel Macron mendapat kritik akibat kekurangan stok masker dan alat tes virus corona. Macron mengatakan pada 11 Mei nanti, Prancis akan dapat melakukan tes virus corona kepada siapapun yang memperlihatkan gejala COVID-19 dan membagikan masker kepada masyarakat.

Berita terkait

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

3 jam lalu

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

Sepuluh bandara tersebut berdasarkan 2024 Stressful Airport Index di Eropa

Baca Selengkapnya

Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

1 hari lalu

Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

Mona Lisa karya seni yang paling banyak dikunjungi di dunia, 10 juta orang datang ke Museum Louvre untuk melihat lukisan itu setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya

Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

1 hari lalu

Mengintip Restoran Bintang Michelin Tempat Lisa Blackpink Kencan dengan Frederic Arnault

Bagi yang ingin mencoba pengalaman Lisa Blackpink, harga makanan di restoran ini mulai dari 190 euro atau Rp3,3 juta per hidangan.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

1 hari lalu

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

Airlangga membahas terkait komitmen Indonesia dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di pertemuan OECD.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

4 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

4 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

9 hari lalu

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889

Baca Selengkapnya

Bukan Paris Ini Kota Favorit di Eropa untuk Melamar Kekasih

28 hari lalu

Bukan Paris Ini Kota Favorit di Eropa untuk Melamar Kekasih

Menurut sebuah studi, kota ini menempati urutan teratas sebagai kota terpopuler untuk melamar kekasih

Baca Selengkapnya

Jauhi Paris yang Ramai, Ini Destinasi Wisata Tersembunyi di Seine-Saint-Denis

29 hari lalu

Jauhi Paris yang Ramai, Ini Destinasi Wisata Tersembunyi di Seine-Saint-Denis

Berikut ini beberapa destinasi hidden-gem yang dapat ditemukan di Seine-Saint-Denis, Paris

Baca Selengkapnya

39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

35 hari lalu

39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

Pada 1 April 1985, Bandara Soekarno-Hatta mulai beroperasi untuk pertama kalinya. Lantas, bagaimana awal pendirian bandara internasional ini?

Baca Selengkapnya