Virus Corona, Gajah Thailand Terancam Kelaparan

Rabu, 1 April 2020 17:00 WIB

Seekor gajah terikat dan tampak stres. Sumber: AFP/asiaone.com

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa gajah di Thailand yang bekerja di sektor pariwisata terancam kelaparan menyusul penyebaran virus corona atau COVID-19 yang berdampak pada jumlah kunjungan turis. Foto gajah-gajah yang tak diberi makan dan dirantai selama berjam-jam sangat menyedihkan.

Sebelum virus corona menyebar, diperkirakan ada sekitar 2 ribu gajah di Thailand yang stres karena dipekerjakan di sektor pariwisata. Gajah-gajah itu diminta membawa para turis naik ke punggungnya dan melakukan sejumlah atraksi pertunjukan hewan untuk menghibur para wisatawan.

Sebelum virus corona mewabah, Kamp Gajah Maesa menjadikan atraksi gajah sebagai pemikat wisatawan. Kini kamp tersebut ditutup dan dibuka lagi sebagai wahana edukasi mengenai gajah. Foto: @lady_koi

Dengan penyebaran virus corona yang hampir terjadi di seluruh negara di dunia, gajah-gajah ini tak mampu ‘menghasilkan’ uang untuk diri mereka sendiri. Gajah membutuhkan sekitar 300 kilogram makanan per hari agar mereka bisa bertahan hidup.

Sejumlah tempat penampungan gajah dan tempat konservasi memperingatkan kelaparan dan ancaman eksploitasi telah menghantui gajah-gajah itu dan tanpa adanya dana talangan yang dikucurkan untuk kelangsungan hidup gajah-gajah tersebut.

Advertising
Advertising

“Bos saya melakukan apa yang bisa kami lakukan, namun kami tak punya uang,” kata Kosin, pawang gajah di tempat penampungan gajah di Chiang Mai, Thailand, seperti dikutip dari asiaone.com.

Chiang Mai adalah sebuah daerah wisata di wilayah utara Thailand. Wilayah itu dikelilingi oleh perbukitan dan di bawah kaki bukit didirikan berbagai tempat-tempat penampungan gajah atau suaka mulai dari mereka yang melakukan eksploitasi pada gajah hingga yang memanusiakan mereka.

Rekaman video yang dikirimkan ke situs pemberitaan AFP memperlihatkan ada beberapa tempat penampungan gajah yang mengikat kaki-kaki gajah ke lubang kayu. Beberapa ekor gajah tampak stres dengan menggelengkan kepala mereka bolak-balik.

Sekitar 2 ribu gajah saat ini ‘menganggur’ menyusul penyebaran virus corona di Thailand yang memukul sektor pariwisata Negeri Gajah Putih. Uang yang terbatas mempengaruhi jumlah asupan makanan berserat bagi gajah-gajah itu yang dipastikan akan berdampak pula pada fisik gajah itu.

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

17 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

21 jam lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

2 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

2 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

4 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya