Timor Leste Umumkan Darurat Nasional Virus Corona pada 28 Maret

Kamis, 26 Maret 2020 21:15 WIB

Menteri Kesehatan sementara Timor-Leste, Elia Amaral mengumumkan pada Sabtu, 21 Maret 2020 satu warga negara Timor positif terinfeksi virus corona atau COVID-19. Sumber: Media Menteri Kesehatan/R. Oki

TEMPO.CO, Jakarta - Parlemen Timor Leste meloloskan permintaan Presiden Francisco Guterres Lu Olo untuk mengumumkan darurat nasional virus Corona (COVID-19) selama sebulan.

Otorisasi untuk menyatakan keadaan darurat ini telah lolos dengan suara mutlak di parlemen, dan presiden akan mengumumkan keadaan darurat pada 28 Maret pukul mulai dari 00:00 waktu setempat sampai 26 April 2020.

Menurut laporan kontributor Tempo Raimundos Oki di Dili pada 26 Maret 2020, otorisasi darurat nasional mencakup lima poin. Pertama berupa kontrol sanitasi di pelabuhan dan bandara Internasional, guna menghindari risiko penyebaran pandemi. Selain itu, kontrol perbatasan juga memastikan peredaran barang dan jasa penting internasional.

Kedua pembatasan aktivitas warga. Darurat nasional juga memerintahkan karantina wajib di rumah atau di fasilitas kesehatan atau fasilitas karantina lainnya sejauh diperlukan dan proporsional. Izin pembangunan rumah juga disesuaikan dengan syarat sanitasi yang diperlukan. Pembatasan perjalanan juga diberlakukan untuk rute publik dengan izin pemerintah.

Ketiga adalah hak untuk berkumpul. Departemen kesehatan masyarakat Timor Leste melarang warga untuk berkumpul untuk meminimalisir penularan virus. Ini termasuk pembatasan atau larangan mengadakan pertemuan dan demonstrasi.

Advertising
Advertising

Keempat dan kelima adalah aturan beribadah di tempat umum dan kegiatan komersial selama darurat nasional. Selama masa ini pemerintah Timor Leste menangguhkan sementara ibadah atau upacara keagamaan yang melibatkan sejumlah orang. Sementara aktivitas bisnis selama dikurangi atau operasional disesuaikan. Layanan kesehatan tetap buka untuk memenuhi keperluan medis warga.

Menteri Kesehatan sementara Timor Leste Elia Amaral menyatakan bahwa ini adalah langkah yang baik untuk mencegah transmisi COVID-19.

Perdana Menteri Timor Leste Taur Matan Ruak menyatakan bahwa pemerintahannya akan berusaha untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat kecil selama masa keadaan darurat berlangsung.

Timor Leste melaporkan kasus pertama virus Corona pada 21 Maret lalu. Satu pasien adalah seorang warga negara asing yang masuk ke Timor Leste dalam rombongan yang baru mengunjungi negara lain. Baik pasien virus Corona dan rekan-rekan rombongannya kini dalam pengawasan medis dan karantina.

Sebelumnya pada 11 Maret 2020, Timor Leste memberlakukan larangan masuk turis dari negara-negara dengan penyebaran virus Corona tertinggi, atau mereka yang baru melakukan perjalanan dari Iran, Cina, Korea Selatan, dan Italia dalam empat minggu terakhir.


RAIMUNDOS OKI

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

8 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

9 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

13 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

10 Negara Terpencil di Dunia, Ada yang Luasnya Hanya 21 Kilometer Persegi

13 hari lalu

10 Negara Terpencil di Dunia, Ada yang Luasnya Hanya 21 Kilometer Persegi

Berikut deretan negara terpencil di dunia, ada yang terpisah sejauh 4.654 kilometer, setara dengan jarak dari London ke Nova Scotia, Kanada.

Baca Selengkapnya