Khawatir Dampak Lockdown, Kemlu Imbau Pelancong WNI Lekas Pulang

Kamis, 19 Maret 2020 17:00 WIB

Juru bicara Deplu Teuku Faizasyah memberikan keterangan kepada wartawan mengenai rencana kedatangan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton di Jakarta, (13/2). Hillary Clinton akan berkunjung ke Indonesia pada tanggal 18-19 Februari 2008. ANTARA/Prase

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu) mengimbau WNI yang sedang piknik ke luar negeri (melancong) atau melakukan kunjungan singkat untuk keperluan bisnis agar segera pulang ke tanah air mengingat banyak negara di dunia saat ini melakukan lockdown secara mandiri menyusul penyebaran virus corona atau COVID-19.

Kebijakan lockdown itu dikhawatirkan bisa membuat para pelancong WNI terhambat saat pulang ke Indonesia. Dengan begitu, WNI yang ke luar negeri dengan status melancong, diimbau segera menghubungi biro perjalanan yang digunakan agar mengatur kepulangan.

“Kami mengimbau agar mereka (WNI yang melancong) mempercepat kepulangan ke tanah air,” kata Plt Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah, pada Kamis, 19 Maret 2020.

Pengaturan jarak penumpang di Bandara Internasional Soekarno Hatta sebagai antisipasi penularan Cobid-19 foto dok. PT Angkasa Pura II

Advertising
Advertising

Sedangkan untuk mahasiswa, mahasiswi, TKI dan WNI lainnya yang menetap di luar negeri, diimbau untuk mengikuti peraturan pemerintah setempat. Indonesia telah bekerja sama dengan banyak negara untuk bersama-sama menangani COVID-19 ini.

“Bagi WNI di Italia dan wilayah lain sebagai diaspora atau mahasiswa, ikuti aturan pemerintah setempat sehingga bisa melalui masa sulit ini dengan baik,” kata Faizasyah.

Selain Indonesia, negara-negara lain juga mengimbau hal yang sama pada warga negara mereka, khususnya yang sedang pelesiran atau melancong sebagai turis, agar segera pulang. Sebab lockdown bisa menimbulkan hambatan saat kepulangan bagi para warga negara itu.

Terkait bantuan asing untuk Indonesia dalam mengatasi wabah virus corona, Kementerian Luar Negeri mengakui ada beberapa negara dan lembaga masyarakat yang sudah menawarkan bantuan, seperti bantuan alat uji atau test kit untuk virus corona. Namun pemberian bantuan itu masih harus dikomunikasikan.

Berita terkait

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

3 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

4 hari lalu

Apa Itu Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora Indonesia yang Ditawarkan Luhut?

Luhut menawarkan kewarganegaraan ganda bagi diaspora Indonesia. Apa maksudnya?

Baca Selengkapnya

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

4 hari lalu

Profil Maarten Paes, Kiper Klub MLS FC Dallas yang Resmi Jadi WNI

Maarten Paes memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang lahir di Pare, Kediri, Jawa Timur pada 20 Maret 1940.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

4 hari lalu

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

Duta Besar Achmad Ubaedillah mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada 30 April 2024. Di sana, dia menemui para tahanan WNI.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

4 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

5 hari lalu

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

Maarten Paes yang telah resmi menjadi WNI pada Selasa, 30 April 2024, mengaku tak sabar untuk bermain bersama timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

5 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

6 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

9 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya