TEMPO Interaktif, Dubai: Al-Qaidah di Aljazair mengklaim bertanggung jawab atas banjir serangan berdarah yang menggoncang Aljazair minggu ini yang telah menewaskan lebih dari 50 orang.
Dua bom mobil menyerang kawasan Aljazair timur hari Rabu yang menewaskan setidaknya 12 orang di dekat sebuah hotel dan sebuah kantor pusat militer.
Sehari sebelumnya seorang pelaku bom bunuh diri mengendarai sebuah mobil yang bermuatan bahan peledak menuju pintu sebuah sekolah polisi, juga di Aljazair timur, menewaskan 43 orang.
Juru bicara Al-Qaidah, dalam sebuah pesan yang disiarkan Al-Jazeera, mengatakan serangan itu sebagai balasan atas tewasnya "sekelompok mujahidin muda" dalam serangan di kota Tizi Ouzou di wilayah Kabylia timur.
Juru bicara itu diidentifikasi sebagai Salah Abu Mohammed.
Pada 8 Agustus otoritas Aljazair mengumumkan bahwa 12 mujahidin telah tewas dalam serangan balasan atas serangan bunuh diri terhadap kantor polisi di Tizi Ouzou.
Cabang Al-Qaidah di Alljazair juga mengklaim dua bom bunuh diri di Aljazair akhir Juli dan awal Agustus yang telah menewaskan 38 orang.
AFP/Erwin Z
Berita terkait
Ledakan di Stasiun Kereta Bawah Tanah London, 29 Orang Terluka
16 September 2017
Polisi terus menyelidiki ledakan di stasiun kereta bawah tanah Parson Green, di barat daya London.
Baca SelengkapnyaLevel Radiasi di China Naik, Diduga Akibat Uji Coba Bom Korut
7 September 2017
Para Ilmuwan China mendeteksi adanya peningkatan radiasi yang kecil namun berkala di daerah perbatasan dengan Korea Utara.
Pakistan Dihantam Ledakan Bom, 15 Tewas
13 Agustus 2017
Sebuah ledakan bom menghantam pasar di Kota Quetta, Provinsi Balochistan, Pakistan, menewaskan sedikitnya 15 orang
Baca SelengkapnyaKomandan ISIS di Turki Kirim Komponen untuk Bom Pesawat Australia
4 Agustus 2017
Wakil Kepala Kepolisian Federal Michael Phelan menyebut rencana itu sebagai tindakan paling canggih yang pernah dicoba ISIS di Australia
Baca SelengkapnyaKorban Bom Mobil Kabul Bertambah Menjadi 90 Orang
1 Juni 2017
Korban bom mobil Kabul yang mengguncang zona diplomatik Afganistan Rabu lalu bertambah menjadi 90 orang sementara 400 orang lainnya terluka.
Baca SelengkapnyaAda Teror Bom di Afghanistan, KBRI Minta WNI Waspada
31 Mei 2017
Pemerintah Indonesia mengutuk serangan bom yang terjadi di dekat kompleks diplomatik di Kabul, Afganistan, pada Rabu, 31 Mei 2017, waktu setempat.
Baca SelengkapnyaSerangan Bom Mobil di Afganistan, 80 Orang Tewas, 350 Orang Luka
31 Mei 2017
Kementerian Kesehatan Afghanistan mengatakan sedikitnya 80 orang tewas dan 350 lainnya terluka dalam seragan bom mobil di Afganistan Rabu, 31 Mei 2017
Baca SelengkapnyaBom Meledak di Rumah Sakit Militer di Bangkok, 24 Orang Terluka
22 Mei 2017
Bom meledak di rumah sakit militer Phramongkutklao di Bangkok, Thailand yang melukai 24 orang.
Baca SelengkapnyaBom Gereja di Mesir, 25 Orang Tewas
12 Desember 2016
Teror bom melanda sebuah gereja di Mesir. Korban kebanyakan perempuan dan anak-anak.
Baca SelengkapnyaBom Kembar Meledak di Obyek Wisata Thailand, Satu Orang Tewas
12 Agustus 2016
Salah satu titik ledakan kembar tersebut merupakan lokasi santai favorit Raja Thailand Bhumibol Adulyadej.
Baca Selengkapnya