Pencalonan Anwar Disambut Massa

Reporter

Editor

Sabtu, 16 Agustus 2008 15:02 WIB

TEMPO Interaktif, Penang: Kerumunan orang menyambut pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim hari ini saat dia mendaftar pemilu sela untuk kembali ke parlemen. Ini merupakan bagian dari rencana Anwar untuk menjadi perdana menteri.

Pemilu 26 Agustus di kampung halaman Anwar di Penang juga dipandang sebagai ujian atas popularitasnya setelah bekas pembantunya menuduh Anwar telah menyodominya, tuduhan yang sama yang membawa dia ke penjara sepuluh tahun lalu.

"Saya tersentuh dengan dukungan ini. Ini adalah dukungan yang luar biasa," kata Anwar saat dia tiba di pusat pencalonan di Permatang Pauh yang dijaga oleh barikade dan pasukan keamanan.

30 ribu pendukung meneriakan "Reformasi" dan melambaikan bendera partai, berhadapan dengan 5 ribu pendukung pemerintah.

Setidaknya 3.000 polisi termasuk pasukan huru-hara dikerahkan untuk menjaga keamanan dan sebuah helikopter polisi mengawasi dari atas.

"Kami ingin perubahan. Masa depan adalah Anwar. Panjang umur Anwar!" teriak pendukung pemimpin oposisi itu, yang juga mantan perdana menteri sebelum dipecat pada tahun 1998 dan mendapat tuduhan melakukan sodomi.

Anwar, 61, mengatakan tuduhan sodomi itu untuk menghalangi dirinya menggulingkan koalisi Barisan Nasional. Pemilu Maret telah memberi aliansi oposisi kursi parlemen sepertiga.

Dia mulai disidang awal bulan ini, beberapa saat setelah istrinya mundur dari kursi parlemen untuk wilayah Permatang Pauh--yang telah dia jabat sejak Anwar dihukum--untuk memungkinkan Anwar kemali ke parlemen setelah satu dekade absen.

Koalisi telah mengajukan kandidat yang kurang dikenal di pemilu sela ini dan tidak antusias tentang peluangnya.

"Barisan Nasional maju sebagai underdog. Kami akan terus bekerja keras. Ini akan menjadi tugas berat, namun bukan tidak mungkin," kata Deputi Perdana Menteri Najib Razak yang menghadiri hari pencalonan.

Calon pemerintah, Arif Shah Omah, berbicara dalam bahasa Mandarin dan menggunakan dialek Hokkien yang merupakan sebuah keuntungan di daerah multi rasial, namun kecil kemungkinan dia menang di daerah yang dikuasai Anwar sejak 1982-1999.

AFP/Erwin Z

Berita terkait

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

6 September 2017

Malaysia Tangkap 2 Komandan ISIS Asal Irak  

Malaysia menangkap dua warga Irak yang diyakini komandan ISIS di Irak Selatan.

Baca Selengkapnya

Harapan Oposisi Jiran

23 Agustus 2017

Harapan Oposisi Jiran

Dalam akun Twitter-nya, mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menulis "Harapan yang menggunung". Setelah melalui jalan panjang, akhirnya koalisi oposisi dideklarasikan secara resmi dengan logo bertulisan "HARAPAN", yang huruf "A" keempat berupa anak panah Arjuna- tokoh dalam kisah epik Mahabarata. Dengan pilihan ini, metamorfosis Pakatan Rakyat, partai oposisi Malaysia, membayangkan pemilihan umum yang akan datang sebagai arena perang melawan Karna, yakni Barisan Nasional- partai berkuasa sekarang.

Baca Selengkapnya

Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

14 Agustus 2017

Wakil PM Malaysia Kutuk Pelemparan Sepatu ke Mahathir Mohamad

Wakil PM Malaysia Ahmad Zahid Hamidi menegaskan perbedaan pendapat dengan Mahathir Mohamad tidak membenarkan seseorang untuk melakukan kekerasan.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

14 Agustus 2017

Mahathir Mohamad Dilempari Sandal, Sepatu dan Botol Saat Pidato

Mahathir Mohamad dilempari sandal, sepatu, botol bekas air minum, kembang api, hingga kursi di saat berpidato.

Baca Selengkapnya

Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

21 Juli 2017

Pemimpin ISIS Asal Malaysia Beristerikan WNI Tewas di Suriah

Pemimpin milisi ISIS asal Malaysia, Mohamad Fuzi Harun,tewas dalam serangan udara di Suriah.

Baca Selengkapnya

Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

28 Mei 2017

Bom Kampung Melayu, Malaysia Tingkatkan Keamanan Perbatasan

ISIS mengaku bertanggung jawab atas insiden bom bunuh diri tersebut.

Baca Selengkapnya

Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

21 Mei 2017

Bersatu Lawan Najib, Mahathir Janji Kampanye Bebaskan Anwar

Mahathir Mohamad telah menjanjikan dukungannya untuk kampanye pembebasan musuhnya di masa lalu, Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

17 Mei 2017

Duh, Pengungsi Rohingya Minum Air Toilet di Malaysia  

Pengungsi Rohingya di Malaysia hanya diberi secangkir kecil air dan sedikit makanan, serta terpaksa minum air toilet.

Baca Selengkapnya

Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

11 Mei 2017

Muslim Moderat Malaysia Terusik dengan Ceramah Ekstrem Zakir Naik  

Organisasi muslim moderat Malaysia terusik dengan keberadaan
Zakir Naik yang ceramahnya dianggap ekstrem.

Baca Selengkapnya

Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

10 Mei 2017

Kesebelasan Malaysia Tolak Bertanding di Korea Utara  

Kesebelasan Malaysia menolak bertanding untuk kualifikasi Asian Cup di Pyongyang, Korea Utara, 8 Juni mendatang.

Baca Selengkapnya